Jakarta (ANTARA) - Akademisi dari IPB University Prima Gandhi menyarankan konsumsi para delegasi negara G20 yang menghadiri presidensi G20 di Indonesia sepanjang 2022 berasal dari produk pangan lokal agar manfaat konferensi internasional tersebut bisa dirasakan langsung oleh masyarakat khususnya petani dalam negeri.
Prima dalam keterangannya saat dihubungi di Jakarta, Sabtu, mengatakan kedatangan delegasi dari negara anggota G20 sekitar 21 ribu orang ke Indonesia dipastikan akan meningkatkan konsumsi pangan di dalam negeri yang berdampak pada produk pangan nasional.
Namun dia menegaskan agar pemerintah harus memastikan konsumsi bagi para delegasi G20 tersebut berasal dari produk pertanian dalam negeri.
"Ketika dia beraktivitas akan meningkatkan permintaan pangan kita. Tetapi lagi-lagi ini harus kita lihat dan juga kita amati, di mana tempat para delegasi tadi menginap. Kalau dia menginap di penginapan atau hotel yang menggunakan produk pangan dan hasil pertanian dalam negeri pasti itu akan menguntungkan petani dan UMKM. Minimal kan ada kenaikan demand," kata Prima.
Menurut dia, harus ada intervensi dari negara yang mewajibkan minimal tempat para delegasi menginap menggunakan produk pangan lokal daerah untuk konsumsinya.
"Kurangilah makanan impor seperti buah-buahan impor. Seperti jeruk sunkist, diganti dengan jeruk Pontianak atau jeruk Medan begitu," katanya.
Prima berharap ada kebijakan yang dikeluarkan terhadap tempat delegasi-delegasi itu tinggal untuk menggunakan produk pangan dari petani dalam negeri ataupun produk UMKM.
"Kalau tidak seperti itu mungkin ada kesempatan, ketika tempat penginapan itu untuk menggunakan makanan atau pangan yang bukan dari hasil UMKM ataupun petani lokal," katanya.
Prima mengatakan adanya presidensi G20 yang akan dimulai pada 26 Januari hingga November 2022 ini menjadi salah satu momentum untuk para petani menjual hasil produknya.
"Kalau menurut saya pasti Insya Allah ini akan menguntungkan para petani dan UMKM. Ada peningkatan demand pasti di dalam negeri itu yang pertama," kata Prima.
Pemerintah memperkirakan Presidensi G20 akan berdampak pada peningkatan konsumsi domestik sebesar Rp1,7 triliun dan PDB domestik Rp7,43 triliun yang berasal dari kunjungan para delegasi. Selain itu, Presidensi G20 dikatakan akan meningkatkan peran UMKM dan membantu penyerapan sebanyak 33.000 tenaga kerja di berbagai sektor.
Berita Terkait
Indonesia termasuk negara dengan ekonomi tumbuh lebih 5 persen di G20
Rabu, 9 Agustus 2023 11:14 Wib
Menteri PUPR: IKN menarik minat negara-negara anggota G20
Sabtu, 19 November 2022 14:39 Wib
Info kemarin, G20 lancar dan transaksi BI-Fast capai Rp1.393 triliun
Jumat, 18 November 2022 7:29 Wib
Indonesia kantongi 8 miliar dolar AS komitmen investasi dari G20
Kamis, 17 November 2022 12:01 Wib
Ketua BEM Udayana tanggapi tuduhan disebut provokator G20
Kamis, 17 November 2022 11:17 Wib
Pengamat China lihat gejala RI sebagai kekuatan global baru
Kamis, 17 November 2022 10:04 Wib
Menteri BUMN Erick Thohir promosikan produk lokal unggulan di Future SMEs Village
Rabu, 16 November 2022 20:33 Wib
Presiden Jokowi serukan hentikan perang dalam pembukaan sesi III KTT G20
Rabu, 16 November 2022 15:06 Wib