Nias (ANTARA) - Basarnas Nias melakukan pencarian terhadap Senahati Hulu (31), ibu rumah tangga asal Desa Humene Sihene'asi, Kecamatan Tugala Oyo, Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara yang hilang terseret arus saat menyeberangi Sungai Oyo.
"Korban hingga kini masih belum ditemukan, dan masih dalam pencarian personel Basarnas Nias dibantu keluarga korban dan masyarakat," kata Kepala Kantor SAR Nias M. Agus Wibiso melalui Juru Bicara Basarnas Nias Asanimu Waruwu di Nias, Rabu.
Ia mengatakan sebelum hilang terseret arus, korban bersama anaknya hendak menyeberangi sungai dan memanggil pemilik perahu yang setiap hari menyeberangkan warga menggunakan perahunya.
Namun, pemilik perahu yang sedang berada di seberang sungai tidak mendengar panggilan korban, sehingga korban mengambil beberapa batang pisang dan menggunakan sebagai rakit untuk menyeberang dan meninggalkan anaknya.
Ketika hampir sampai di seberang sungai, tiba tiba korban terjatuh dari atas batang pisang yang dijadikan rakit dan hilang terseret arus sungai yang cukup deras.
Anak korban yang melihat ibunya tenggelam dan terseret arus kemudian kembali dan meminta bantuan kepada warga untuk membantu pencarian ibunya yang hilang di sungai.
"Karena korban tak kunjung ditemukan, warga kemudian melaporkan kepada polisi yang kemudian menghubungi Basarnas Nias meminta bantuan untuk mencari korban," katanya.
Mendapat laporan orang hilang di Sungai Oyo, personel Basarnas Nias kemudian diterjunkan satu tim rescue atau lima personel untuk membantu pencarian.
Basarnas Nias cari warga hilang di Sungai Oyo
Tim Basarnas Nias yang akan melakukan pencarian terhadap korban yang hilang Di Sungai Oyo. (ANTARA/HO-Basarnas Nias)
