Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Lampung tengah memetakan sejumlah "jalur tikus" yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota guna mengantisipasi pemudik menggunakan jalan itu menuju tempat asalnya.
"Kita sedang proses pemetaan jalur tikus yang mungkin akan dipilih oleh pemudik untuk kembali ke kampung halaman masing-masing," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto di Bandarlampung, Kamis.
Menurutnya, pemetaan jalur tikus tersebut dilakukan tidak hanya menyasar jalan tikus, namun juga menyasar dermaga kecil.
Hal senada juga dikatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo.
"Selain jalan tikus, kita juga akan jadikan atensi dermaga kecil seperti yang ada di Lampung Selatan ataupun Lampung Timur," ucap Bambang.
Dia menjelaskan dalam mengantisipasi adanya pemudik yang datang melalui jalan tikus ataupun dermaga kecil, posko COVID-19 di tingkat desa perlu dioptimalkan.
"Kalau pengawasan lewat jalur-jalur kecil ini memang membutuhkan bantuan dari petugas yang ada di Posko COVID-19 tingkat desa, mereka akan mencatat, menelusuri dan mengkarantina setiap pendatang yang hadir di desanya masing-masing," ujarnya.
Ia mengatakan adanya potensi adanya pemudik yang menggunakan jalur tikus diharapkan menjadi perhatian bagi seluruh perangkat desa guna membantu pencegahan pemudik selain dari penyekatan di pintu kedatangan.
"Potensi pemudik datang dari jalur tikus ada, namun butuh kerja sama dari semua pihak. Selain kami melakukan penyekatan di pintu kedatangan, perangkat desa juga harus siap melaksanakan pencatatan serta pelaporan setiap ada orang yang datang ke desanya," katanya lagi.
Berdasarkan data Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi di Lampung total ada 2.342 Posko COVID-19 tingkat desa serta 205 di tingkat kelurahan.
Berita Terkait
Dinkes Sumsel beri penekanan pencegahan leptospirosis
Selasa, 15 Oktober 2024 6:07 Wib
Distan bangun puluhan rumah burung hantu atasi serangan tikus
Rabu, 17 Juli 2024 14:15 Wib
Rumah burung hantu bantu pengendalian hama tikus di OKU Timur
Kamis, 2 November 2023 19:46 Wib
Dokter ungkap penyebab hingga penanganan leptospirosis
Rabu, 8 Maret 2023 18:56 Wib
Dinas Pertanian OKU bantu petani basmi hama tikus
Rabu, 12 Oktober 2022 20:00 Wib
Puluhan hektare tanaman padi di OKU diserang hama tikus
Senin, 10 Oktober 2022 20:41 Wib
Basarnas temukan korban hilang di Pulau Tikus Bengkulu
Rabu, 28 September 2022 19:57 Wib
Objek wisata di Bangka sepi pengunjung
Minggu, 26 Desember 2021 9:20 Wib