Musirawas (ANTARA Sumsel) - Polres Musirawas,
Sumatera Selatan meninjau lokasi kebakaran rumah warga Desa Tabarenah
setempat, untuk memastikan kemungkinan ada tidaknya indikasi akibat gangguan keamanan.
Kebakaran rumah milik Ahmat Yani itu terjadi pada Sabtu dinihari sekitar
Pukul 04.00 WIB diduga kuat akibat kelalaian keluarga kurang waspada
karena menggunakan bahan bakar kayu, namun dari peristiwa itu tidak ada korban jiwa, kata Kapolres Musirawas AKBP Chaidir, Sabtu (19/4).
Kronologis kejadian itu berawal dari anak korban memasak nasi
menggunakan bahan bakar kayu, selesai masak api kayu bakar itu tidak
dimatikan, sehingga api itu merambat ke dinding papan dapur dan
terjadilah kebakaran.
Akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian sekitar Rp60 juta
karena ikut terbakar sebuah sepeda motor dan perabot rumah lainnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat daerah itu agar lebih waspada dalam
menggunakan bahan kayu bakar karena apinya tidak serta merta padam,
apalagi jenis kayunya kualitas baik.
"Awalnya saya mengira kebakaran itu akibat tindak kriminal yang
marak di pedesaan, apa lagi harga hasil perkebunan lagi anjlok dan
masyarakat banyak kebutuhan," ujarnya.
Humas Pemkab Musirawas Edi Zainuri mengatakan kebakaran rumah itu
sudah mendapat perhatian dari pemerintah daerah dan akan diberikan
bantuan untuk meringankan beban korban.
Namun jumlah bantuan tersebut belum diketahui besarnya, yang jelas
ada perhatian dari pemerintah daerah, setelah mendapat laporan dari
kepala desa dan pihak kepolisian, ujarnya.
Berita Terkait
Gudang BBM di Lampung Selatan terbakar, polisi lakukan penyelidikan
Rabu, 1 Mei 2024 22:30 Wib
Lansia rentan jadi korban kebakaran, di Palembang tambah satu kasus
Rabu, 1 Mei 2024 7:28 Wib
Pemkab Muara Enim bantu warga korban kebakaran
Sabtu, 27 April 2024 23:55 Wib
Kebakaran rumah tinggal sebabkan satu orang meninggal
Jumat, 26 April 2024 14:04 Wib
Inilah identitas tujuh korban kebakaran di Jaksel, dua diantaranya anak-anak
Sabtu, 20 April 2024 9:01 Wib
7 orang penghuni ruko tewas terbakar dalam satu ruangan
Jumat, 19 April 2024 7:58 Wib
Rumah korban kebakaran OKU masuk program bedah rumah gratis
Senin, 15 April 2024 16:41 Wib
Bupati OKU bantu korban kebakaran
Minggu, 14 April 2024 18:30 Wib