Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan mencatat sebanyak 10.816 rumah warga di wilayah itu terdampak bencana banjir yang terjadi pada Kamis (23/5) dini hari pukul 01.00 WIB.
"Berdasarkan data terakhir tercatat sebanyak 45.208 jiwa warga OKU terdampak banjir, dengan jumlah rumah yang terendam air mencapai 10.816 unit dengan ketinggian 1-2 meter," kata Kepala BPBD OKU Januar Efendi di Baturaja, Senin.
Dia menjelaskan, dari jumlah tersebut sebanyak 90 rumah warga mengalami rusak berat, bahkan satu unit di antaranya hanyut terseret banjir bandang.
Akibat bencana alam yang disebabkan luapan Sungai Ogan tersebut bahkan merenggut enam korban jiwa, dan satu orang lainnya hingga kini masih dalam pencarian.
Dia juga menjelaskan, akibat hantaman banjir bandang itu juga merusak 18 unit jembatan gantung yang tersebar pada 16 desa di Kabupaten OKU hingga mengganggu aktifitas masyarakat di daerah itu.
Berita Terkait
Mobil pick up tertabrak KA di Nganjuk Jatim
Sabtu, 28 September 2024 21:36 Wib
Bawaslu monitoring kesiapan logistik di gudang KPU OKU
Sabtu, 28 September 2024 0:23 Wib
Tiga zona kampanye Pilkada 2024 di Sumsel, ini pembagian daerahnya
Jumat, 27 September 2024 23:36 Wib
Palembang kembangkan tiga wisata heritage di Benteng Kuto Besak
Jumat, 27 September 2024 19:19 Wib
Enea Bastianini puncaki sesi latihan dan pecahkan rekor di Mandalika
Jumat, 27 September 2024 17:15 Wib
Basarnas terjunkan tim cari korban tambang longsor di Solok
Jumat, 27 September 2024 16:37 Wib
Pemkot Palembang tambah insentif RT jadi Rp1 juta/bulan
Jumat, 27 September 2024 12:09 Wib
Cerita di balik kembalinya band Tiket
Jumat, 27 September 2024 10:51 Wib