Nairobi (ANTARA) - Korban tewas ajaran sesat yang disebut sebagai sekte kelaparan di Kenya kini menembus angka 400 orang saat otoritas menemukan lagi jasad di 40 kuburan massal baru-baru ini.
Berbicara dalam konferensi pers di pusat komando Rumah Sakit Referral Daerah Kilifi, kepala polisi Provinsi Coast Rhoda Onyancha mengungkapkan bahwa belasan jasad telah digali sehingga secara keseluruhan berjumlah 403 orang.
Otoritas terus menyelidiki ajaran tersebut beserta pemimpinnya Pastor Paul Mackenzie yang mengepalai Good News International Church di Kenya.
Investigasi ajaran Shakahola berlangsung sejak pertengahan April yang mengarah pada temuan ratusan jasad di Hutan Shakahola di daerah Kilifi.
Berita Terkait
Dampak zonasi PPDB SMP swasta di Serang dua tahun ajaran tak dapat siswa baru
Selasa, 16 Juli 2024 10:00 Wib
Kiat siapkan mental anak agar semangat masuk sekolah
Senin, 8 Juli 2024 12:28 Wib
Pemkab OKU kucurkan Rp25,59 miliar bayar gaji ke-13 ASN
Senin, 10 Juni 2024 12:31 Wib
Kejari OKU antisipasi ajaran aliran sesat
Jumat, 25 Agustus 2023 19:42 Wib
Wali Kota Palembang meminta Disdik evaluasi PPDB
Senin, 17 Juli 2023 20:43 Wib
Korban tewas ajaran sesat di Kenya bertambah jadi 372
Kamis, 13 Juli 2023 14:35 Wib
JPPI: Sistem PPDB belum mampu menjamin hak semua anak atas pendidikan
Kamis, 13 Juli 2023 13:02 Wib
Wapres Ma'ruf Amin: Al Zaytun tidak dibubarkan atas pertimbangan masa depan santri
Rabu, 5 Juli 2023 13:50 Wib