Dalam simulasi tersebut, Polres OKU melibatkan personel dengan peralatan lengkap, termasuk menggunakan mobil taktis dan AWC.
Selama simulasi itu pun pihaknya melibatkan massa aksi yang akan bergerak menyerupai aksi sesungguhnya, sehingga dapat menilai kemampuan dan persiapan personel secara lebih baik.
Seluruh personel yang terlibat dalam pelatihan tersebut dilatih untuk mengendalikan situasi, terutama pengamanan darurat di dalam kota.
"Hasil dari latihan para personel hari ini dapat dianggap cukup baik," ujarnya.
Kapolres meminta seluruh anggota Polres OKU agar siap dalam menghadapi pengamanan Pilkada 2024, termasuk menjalin komunikasi yang baik dengan pemangku kepentingan terkait di wilayah itu.
"Melalui pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan selama proses Pilkada 2024 dan memastikan masyarakat dapat berpartisipasi dalam proses demokrasi," ujar dia.