Jajaran Polda Sumatera Selatan meraih penghargaan dari Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi) atas keberhasilan mengungkap kasus narkoba 111 kilogram sabu-sabu.
Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan di Palembang, Kamis, mengatakan bahwa penghargaan tersebut sengaja diberikan pihaknya untuk mengapresiasi keberhasilan Polda Sumsel mengungkap kasus narkoba tersebut.
“Penghargaan Presisi Award ini kami berikan murni atas dasar penilaian, atas kinerja nyata Direktorat Narkoba yang dipimpin Kombes Pol Dolifar Manurung serta atas dedikasi dan loyalitas tinggi dari direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel dalam memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat di Sumatera Selatan,” ujarnya.
Ia menambahkan, Polda Sumsel diawal bulan Februari 2024 telah berhasil mengungkap sindikat narkoba Internasional dan berhasil menyita lebih dari 111 kilogram sabu dan 134.195 butir ekstasi.
Kinerja Polda Sumsel ini berhasil menyelamatkan jutaan masyarakat dari bahaya narkoba. Kinerja Polda Sumsel yang Presisi ini merupakan wujud implementasi program Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam mewujudkan Polri yang prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan.
Direktur Narkoba Polda Sumsel Kombes Dolifar Manurung menyampaikan terimakasih nya atas penghargaan yang diberikan oleh lembaga Lemkapi yang menurutnya mampu menjadi motivasi tersendiri bagi pihaknya dalam memberikan perlindungan dan pengayomam terbaik kepada masyarakat dengan upaya penyelamatan dari bahaya narkoba.
“Terimakasih kepada lembaga Lemkapi yang peduli dengan kinerja kami dan memberikan penghargaan ini. Award ini adalah motivasi dan penyemangat yang sangat luar biasa. Dengan dorongan semangat ini akan menjadikan kami bekerja lebih baik lagi. Penghargaan ini sangat berarti bagi kami,” ucapnya.