Puasa tak berarti berhenti olahraga

id latihan fisik puasa,puasa cuaca esktrem ,ramadhan cuaca ekstrem

Puasa tak berarti berhenti olahraga

Ilustrasi - Sejumlah warga memanfaatkan sarana olahraga. (ANTARA FOTO/Agus Bebeng)

Jakarta (ANTARA) - Berpuasa tidan berarti menghentikan aktivitas fisik, termasuk berolah raga.

Pakar olahraga dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Hario Tilarso, Sp.KO menyarankan orang yang berpuasa saat musim pancaroba tetap melakukan latihan fisik agar tetap bugar pada Ramadhan 1445 Hijriah.

"Tetap latihan meskipun puasa dan lama latihan harap dikurangi misalnya dari 60 menit menjadi 30 menit," ujarnya saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Hario juga menyarankan waktu latihan dikurangi dari semula tiga kali seminggu menjadi dua kali dan menjadwalkan latihan fisik pada sore hari ketimbang pagi hari.

"Latihan bisa apa saja seperti lari, jalan kaki, bersepeda, renang, dansa dan lainnya," kata Hario.

Sementara itu, terkait Shalat Tarawih yang dianggap sebagian orang sebagai aktivitas fisik yang cukup untuk menjaga kebugaran, Hario berpendapat cukup atau tidaknya ditentukan dengan denyut jantung.