Jakarta (ANTARA) -
Bahlil janji ke Wapres investasi 2023 bisa penuhi target Rp1.400 T
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia berjanji kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin bahwa realisasi investasi hingga akhir 2023 nanti akan dapat memenuhi target Rp1.400 triliun.
Keyakinan itu berdasarkan capaian realisasi investasi sepanjang Januari-September 2023 sebesar Rp1.053,1 triliun atau telah mencapai 75,2 persen dari target yang ditetapkan Presiden Jokowi sebesar Rp1.400 triliun.
"Dari Januari sampai September, target investasi kita sekarang sudah mencapai Rp1053,1 triliun. Saya janji kepada Pak Wapres dan bapak ibu semua, saya berani janji ini karena saya punya tim yang kuat dari DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu) kabupaten/kota dan provinsi, insya Allah Desember 2023 target investasi kita bisa mencapai Rp1.400 triliun," katanya dalam Anugerah Layanan Investasi (ALI) 2023 di Jakarta, Rabu.
Bahlil menerangkan target Rp1.400 triliun bukan pekerjaan mudah. Pasalnya, aliran investasi asing (foreign direct investment/FDI) dunia paling besar masuk ke benua Amerika baru kemudian ke Asia Tenggara.
Di wilayah Asia Tenggara pun, aliran investasi paling banyak masuk ke Singapura. Namun, yang patut dibanggakan adalah bahwa Indonesia menjadi negara kedua di tingkat ASEAN yang paling banyak menerima aliran investasi asing di sektor riil.