Palembang (ANTARA) - Provinsi Sumatera Selatan dan Kalimantan Timur menjajaki kerja sama pemasaran produk unggulan daerah yang berpotensi mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah masing-masing dan perekonomian para pelaku UMKM.
Pejabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Sumsel SA Supriono mengatakan Sumsel memiliki berbagai potensi yang dapat diperdagangkan mulai dari Sumber Daya Alam (SDA) hingga kerajinan khas daerah.
"Secara keseluruhan, Sumsel hampir sama dengan Kaltim. Kami memiliki potensi perdagangan di bidang pertanian dan perkebunan, pertambangan dan kerajinan," kata Supriono saat acara pertemuan bisnis Sumsel-Kaltim di Palembang, Kamis.
Apalagi, lanjutnya, Sumsel memiliki ribuan UMKM yang siap mendorong perekonomian tersebut melalui produk yang dihasilkan.
"Meningkatnya ekonomi dan pertumbuhan UMKM ini juga harus didorong dengan daya beli masyarakat, dan salah satunya dengan perluasan pasar,” kata dia.
Menurutnya, masyarakat harus mendukung penggunaan produk dalam negeri sehingga kualitas produk-produk tersebut dapat meningkat.
Ia berharap, pertemuan bisnis antardaerah ini dapat menjadi sarana pertukaran informasi.
"Kami berharap setelah ini terjadi jalinan bisnis sehingga peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat terwujud," kata dia.
Plt Sekda Kaltim Riza Indra Riadi mengatakan kerja sama perdagangan produk unggulan antara Pemprov Kaltim dan Pemprov Sumsel ini dapat terealisasi.
"Sumsel ini merupakan provinsi kaya. Banyak potensi di sini yang bisa dikerjasamakan dalam hal perdagangan ini," katanya.
Ia berharap, pertemuan tersebut dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di masing-masing provinsi.
"Harapan kita, ini dapat meningkatkan kemajuan daerah," tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian, Perdaganagan, Koperasi dan UMK Kaltim Yadi Robyan Noor dalam laporannya mengatakan, tujuan pertemuan bisnis tersebut salah satunya adalah untuk peningkatan nilai transaksi perdagangan produk unggulan antardaerah.
Selain itu, Kaltim juga bermaksud mengakselerasi pertumbuhan ekonomi, mengurangi kesenjangan antarprovinsi, dan sebagai penyusun program kegiatan dan kebijakan masing-masing daerah.
Berita Terkait
Presiden Jokowi kenakan baju adat Kaltim di IKN
Sabtu, 17 Agustus 2024 11:07 Wib
Inilah rekor cek darah massal masuk MURI
Minggu, 9 Juni 2024 15:59 Wib
Presiden: Industri Kaltim Amonium Nitrat dukung produktivitas pangan
Kamis, 29 Februari 2024 10:43 Wib
Pelaku pengancam Anies menyerahkan diri ke polisi
Senin, 15 Januari 2024 9:44 Wib
Ganjar Pranowo komitmen kurangi industri ekstraktif di Kaltim
Selasa, 5 Desember 2023 16:09 Wib
Sejumlah ruangan di Kantor BPJN Kaltim disegel selepas OTT KPK
Jumat, 24 November 2023 16:21 Wib
Pangdam Sriwijaya lepas 350 prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia ke Kalimantan
Senin, 4 September 2023 22:52 Wib
Bareskrim minta klarifikasi Rocky Gerunghari ini
Senin, 4 September 2023 11:00 Wib