Polda Sumsel gelar bakti sosial di eks-kampung narkoba Tangga Buntung Palembang

id kampung narkoba dikunjungi kapolda,kampung narkoba,kampung narkoba tangga buntung,bakti sosial di kampung narkoba,kapolda sumsel bantu paket

Polda Sumsel gelar bakti sosial di eks-kampung narkoba Tangga Buntung Palembang

Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri S. memimpin baksos dan bakti kesehatan di eks-kampung narkoba kawasan Tangga Buntung, Palembang (ANTARA/Yudi Abdullah)

Palembang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan menggelar bakti sosial dan bakti kesehatan di kawasan eks-kampung narkoba Tangga Buntung, Palembang yang dibersihkan tim gabungan dalam operasi penangkapan bandar dan pemakai narkoba pada Minggu (11/4).

Kegiatan bakti sosial dan kesehatan di kawasan Tangga Buntung di Jalan M. Kadir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II, Palembang, Kamis, dihadiri Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri S., PJU Polda Sumsel, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira, Dandim 0418/Palembang Kolonel Inf Heny Setyono, dan sejumlah tokoh masyarakat, pemuda, dan tokoh adat.

Sebelum dilaksanakan kegiatan tersebut, pemuda dan warga Tangga Buntung membaca ikrar antinarkoba serta bertekad mewujudkan Indonesia sehat dan bebas dari narkoba.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Eko memberikan 100 paket sembako kepada masyarakat dan 40 buah Al Quran.

Baca juga: Tim gabungan kepolisian gerebek kampung narkoba Tangga Buntung Palembang

Selanjutnya, anggota Polri dan TNI serta aparat pemerintah daerah setempat bersama-sama membersihkan masjid, kawasan perkampungan warga Tangga Buntung, Kelurahan 36 Ilir, Palembang, serta pelayanan kesehatan bagi masyarakat setempat.

Eko menjelaskan kawasan Tangga Buntung mendadak terkenal setelah terbongkar ada kampung narkoba yang digerebek oleh petugas gabungan dengan jumlah tersangka yang cukup banyak, yakni 65 orang. Mereka ditangkap lantaran diduga memakai dan terlibat dalam jaringan pengedar narkoba.

Baca juga: Kemarin, penggrebekan kampung narkoba hingga evakuasi warga Beoga
Kejadian tersebut, diharapkan menjadi pembelajaran bagi masyarakat kawasan Tangga Buntung Palembang dan daerah lainnya agar kawasan permukimannya tidak menjadi "sarang" penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

"Mari kita jaga kampung kita, jangan sampai narkoba merajalela dan masuk ke diri kita, keluarga dan masyarakat. Siapa lagi yang mau menjaga kampung kita selain diri kita semua," ujar dia.
Baca juga: Praktisi hukum dukung Polda bersihkan kampung narkoba