Polri beri lampu hijau IBL digelar 10 Maret
Jakarta (ANTARA) - Kepala Bagian Intel dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri Komjen Pol. Paulus Waterpauw memberi lampu hijau kepada Liga Bola Basket Indonesia (IBL) untuk menggelar kompetisi musim 2021 pada 10 Maret mendatang.
Saat menerima kunjungan perwakilan IBL di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, Paulus mengatakan surat izin keramaian kemungkinan akan keluar dalam dua hari ke depan.
“Silakan terus mempersiapkan diri. Saya yakin IBL sudah melakukan persiapan sejak setahun lalu. Surat izin kemungkinan akan keluar dalam dua hari ini,” kata Paulus dalam rilis IBL, Rabu.
IBL bersama Menteri Pemuda dan Olahraga, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Satgas COVID-19 serta perwakilan Kepolisian RI sebelumnya telah melakukan rapat koordinasi membahas rencana penyelenggaraan kompetisi di tengah pandemi.
Pertemuan kali ini merupakan upaya lanjutan IBL agar diizinkan menggulirkan kompetisinya.
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah menyambut baik sinyal positif yang diberikan Polri. Kendati begitu, pihaknya akan tetap menanti hingga surat resmi dari pihak kepolisian diterbitkan.
“Kami sangat menghargai kepercayaan yang diberikan, dan tetap perlu menunggu secara resmi hingga penerbitan surat,” ujar Junas.
“IBL juga tidak akan melupakan protokol kesehatan, baik dalam persiapan maupun dalam pelaksanaan nanti,” katanya lagi.
IBL musim 2021 direncanakan digelar dalam dua fase pada 10 Maret-6 Juni di Robinson Cisarua Resort Kabupaten Bogor dan Mahaka Square Arena Jakarta.
Robinson Cisarua bakal menjadi lokasi untuk pertandingan fase pertama atau babak reguler pada 10 Maret-10 April. Sedangkan fase kedua yang terdiri atas babak playoff hingga final akan dilangsungkan di Mahaka Arena pada 23 Mei-6 Juni.
Sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19 di gelembung, IBL sudah melakukan tes usap PCR pertamanya pada 1 Maret sebelum dilanjutkan dengan karantina. Para personel akan kembali menjalani tes PCR kedua dan ketiga pada 6 dan 8 Maret.
Saat menerima kunjungan perwakilan IBL di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, Paulus mengatakan surat izin keramaian kemungkinan akan keluar dalam dua hari ke depan.
“Silakan terus mempersiapkan diri. Saya yakin IBL sudah melakukan persiapan sejak setahun lalu. Surat izin kemungkinan akan keluar dalam dua hari ini,” kata Paulus dalam rilis IBL, Rabu.
IBL bersama Menteri Pemuda dan Olahraga, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Satgas COVID-19 serta perwakilan Kepolisian RI sebelumnya telah melakukan rapat koordinasi membahas rencana penyelenggaraan kompetisi di tengah pandemi.
Pertemuan kali ini merupakan upaya lanjutan IBL agar diizinkan menggulirkan kompetisinya.
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah menyambut baik sinyal positif yang diberikan Polri. Kendati begitu, pihaknya akan tetap menanti hingga surat resmi dari pihak kepolisian diterbitkan.
“Kami sangat menghargai kepercayaan yang diberikan, dan tetap perlu menunggu secara resmi hingga penerbitan surat,” ujar Junas.
“IBL juga tidak akan melupakan protokol kesehatan, baik dalam persiapan maupun dalam pelaksanaan nanti,” katanya lagi.
IBL musim 2021 direncanakan digelar dalam dua fase pada 10 Maret-6 Juni di Robinson Cisarua Resort Kabupaten Bogor dan Mahaka Square Arena Jakarta.
Robinson Cisarua bakal menjadi lokasi untuk pertandingan fase pertama atau babak reguler pada 10 Maret-10 April. Sedangkan fase kedua yang terdiri atas babak playoff hingga final akan dilangsungkan di Mahaka Arena pada 23 Mei-6 Juni.
Sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19 di gelembung, IBL sudah melakukan tes usap PCR pertamanya pada 1 Maret sebelum dilanjutkan dengan karantina. Para personel akan kembali menjalani tes PCR kedua dan ketiga pada 6 dan 8 Maret.