Jakarta (ANTARA) - Ahli anti-aging medicine (AAM) Jakarta Hair Transplant dr. Cynthia Lawrence, M.Biomed memaparkan terdapat sejumlah keuntungan bagi pasien yang melakukan transplantasi rambut di Indonesia.
“Biaya tanam rambut di Indonesia sudah mencakup banyak layanan esensial seperti aftercare yang seringkali harus dibayar terpisah di luar negeri,” kata Cynthia dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat.
Cynthia menuturkan dalam beberapa tahun terakhir tanam rambut kembali jadi solusi yang digandrungi banyak orang yang mengalami masalah kebotakan dan ingin tampil lebih percaya diri.
Sayangnya, kebanyakan memilih untuk melakukan prosedur tanam rambut di Turki yang dianggap sebagai pencetus tren (tren setter) tanam rambut pertama kali. Padahal meski harga di sana kompetitif, harga di tanah air lebih ekonomis tanpa mengurangi kualitas pelayanan.
Kelebihan program tanam rambut di tanah air selain harganya yang lebih murah adalah aksesnya lebih mudah di jangkau. Hal ini dikarenakan pasien tidak perlu repot mengurus visa, tiket pesawat, dan akomodasi yang biasanya memakan biaya dan waktu.
Berita Terkait
Pangkas rambut lifestyle dan peluang kerja
Minggu, 26 Mei 2024 1:00 Wib
Seputar rambut panjang Ariel Tatum
Minggu, 28 April 2024 3:00 Wib
Uban ternyata bukan satu-satunya tanda penuaan rambut
Rabu, 20 Maret 2024 23:23 Wib
Kebotakan berpola laki-laki di bagian depan dan puncak kepala
Rabu, 13 Maret 2024 16:00 Wib
Ini tiga jenis kebotakan terjadi di masyarakat
Rabu, 13 Maret 2024 14:10 Wib
Ganjar: Saya coblos foto yang ada rambut putihnya
Rabu, 14 Februari 2024 11:00 Wib
Warga binaan Lapas Perempuan Palembang dilatih tata rambut
Jumat, 9 Februari 2024 23:28 Wib
Wali Kota Bobby potong rambut bentuk peduli Palestina
Minggu, 12 November 2023 20:51 Wib