Rusli Bastari terpilih aklamasi pimpin Pertina Sumsel
Palembang, Sumsel (ANTARA) - Rusli Bastari terpilih aklamasi jadi Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Sumatera Selatan periode 2024-2028 dalam musyawarah provinsi pengurus cabang olahraga itu di Aula KONI Sumsel di Palembang, Sabtu.
Musprov Pertina Sumsel dibuka Wakil Ketua Harian PB Pertina, Brigjen (Purn) Edison Simanjuntak.
"Ada dua hal yang bisa membuat olahraga tinju khusus di Sumsel bisa kembali meningkat. Yakni pertama manajemen pembinaan termasuk memilih dan menentukan pelatih yang kompeten dan kedua memilih petinju-petinju yang berbakat," kata Edison.
Bila kedua hal itu tidak bisa dilakukan, kata dia maka jangan harap tinju di Sumsel akan kembali berjaya seperti dulu.
Musprov digelar oleh Plt karena masa kepengurusan Pertina Pengprov Sumsel yang lalu sudah selesai.
"Tiga bulan sebelum selesai diminta laksanakan musprov tidak dilaksanakan, minta perpanjangan sampai dua kali tapi gagal. Karena tidak bisa melaksanakan sehingga menunjuk pelaksana tugas untuk menggelar musprov. Bukan hanya Sumsel tapi ada beberapa provinsi lainnya juga," tandas Edison.
Pelaksanaan Musprov sendiri mempunyai tiga tugas pokok, yakni pertama menilai laporan pengurus yang berakhir. Kemudian memilih ketua pengprov yang baru dan menyusun pokok-pokok program. Selambatnya tiga bulan dilantik, penyusunan program itu sudah bisa dilakukan," tandas Edison.
Sementara sambutan Plt Ketua Pertina Darmadi Jufri berharap dengan adanya Musprov Pertina maka olahraga tinju di Sumsel semakin meningkat dan berprestasi.
"Alhamdullilah Musprov berjalan dengan lancer dan menghasilkan keputusan-keputusan yang bisa meningkatkan organisasi dan kepengurusan yang baru bisa lebih semangat lagi untuk mencetak atlet yang berprestasi," harapnya.
Hadir pada kesempatan itu Wakil Ketua Umum I KONI Sumsel Dr Arianto, Kabid Organisasi Darlis, Hanza Zainudin, Revolusi dan 14 Ketua Kabupaten/Kota Pertina se-Provinsi Sumsel serta Atlet Tinju Senior di Provinsi Sumsel.
Musprov Pertina Sumsel dibuka Wakil Ketua Harian PB Pertina, Brigjen (Purn) Edison Simanjuntak.
"Ada dua hal yang bisa membuat olahraga tinju khusus di Sumsel bisa kembali meningkat. Yakni pertama manajemen pembinaan termasuk memilih dan menentukan pelatih yang kompeten dan kedua memilih petinju-petinju yang berbakat," kata Edison.
Bila kedua hal itu tidak bisa dilakukan, kata dia maka jangan harap tinju di Sumsel akan kembali berjaya seperti dulu.
Musprov digelar oleh Plt karena masa kepengurusan Pertina Pengprov Sumsel yang lalu sudah selesai.
"Tiga bulan sebelum selesai diminta laksanakan musprov tidak dilaksanakan, minta perpanjangan sampai dua kali tapi gagal. Karena tidak bisa melaksanakan sehingga menunjuk pelaksana tugas untuk menggelar musprov. Bukan hanya Sumsel tapi ada beberapa provinsi lainnya juga," tandas Edison.
Pelaksanaan Musprov sendiri mempunyai tiga tugas pokok, yakni pertama menilai laporan pengurus yang berakhir. Kemudian memilih ketua pengprov yang baru dan menyusun pokok-pokok program. Selambatnya tiga bulan dilantik, penyusunan program itu sudah bisa dilakukan," tandas Edison.
Sementara sambutan Plt Ketua Pertina Darmadi Jufri berharap dengan adanya Musprov Pertina maka olahraga tinju di Sumsel semakin meningkat dan berprestasi.
"Alhamdullilah Musprov berjalan dengan lancer dan menghasilkan keputusan-keputusan yang bisa meningkatkan organisasi dan kepengurusan yang baru bisa lebih semangat lagi untuk mencetak atlet yang berprestasi," harapnya.
Hadir pada kesempatan itu Wakil Ketua Umum I KONI Sumsel Dr Arianto, Kabid Organisasi Darlis, Hanza Zainudin, Revolusi dan 14 Ketua Kabupaten/Kota Pertina se-Provinsi Sumsel serta Atlet Tinju Senior di Provinsi Sumsel.