Tahanan Palestina yang dibebaskan Israel alami kondisi fisik buruk

id palestina,israel,tahanan,jalur gaza,berita palembang, berita sumsel

Tahanan Palestina yang dibebaskan Israel alami kondisi fisik buruk

Asap membubung setelah rentetan serangan Israel menghantam gedung pusat pelatihan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), di Khan Yunis, Gaza, Rabu (24/1/2024). ANTARA/Anadolu/tm/am.

Kota Gaza, Palestina (ANTARA) - Otoritas Israel pada Kamis membebaskan 114 warga Palestina, termasuk empat wanita, yang ditahan militer Israel selama serangan terbaru mereka di Jalur Gaza.

Wartawan Anadolu mengatakan 10 dari orang-orang yang dibebaskan, termasuk seorang wanita, segera dibawa ke rumah sakit di kota Rafah karena kondisi kesehatan dan fisik yang buruk hingga membutuhkan perawatan medis.

Para tahanan tersebut mengalami patah tulang, terutama di bagian tangan dan kaki mereka, yang tampaknya akibat dari siksaan selama ditahan pasukan Israel, menurut sebuah sumber medis kepada Anadolu.

Pada leher dan kepala beberapa tahanan didapati gumpalan darah, sementara yang lain mengalami kesulitan bernapas, luka dan cakaran, serta bengkak di tangan, kata wartawan Anadolu di lokasi kejadian saat mereka tiba di rumah sakit.