Denpasar (ANTARA) - Bakal calon presiden Ganjar Pranowo mengaku bingung hingga bertanya-tanya perihal penurunan atribut partai politik yang didominasi baliho dan bendera dirinya dan PDI Perjuangan saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (31/10).
"Oh iya saya juga bertanya-tanya kenapa dicopot, memang kalau ada yang melanggar sih silakan dicopot, tapi kalau tidak melanggar ya sebaiknya tidak perlu berlebihan," kata dia usai membuka Musyawarah Kerja Nasional Persada di Denpasar, Rabu.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan sudah mengetahui kejadian tersebut bahkan sudah berkoordinasi dengan DPD PDI Perjuangan di Bali, di mana lengkapnya penurunan atribut partai politik itu diturunkan Satpol PP Bali sekitar satu jam sebelum Presiden Jokowi tiba di lokasi acara.
Adapun lokasi kunjungan Jokowi kemarin adalah di SMKN 3 Sukawati, Pasar Bulan, dan Balai Budaya Batubulan. Selain Gianyar, Jokowi juga menyempatkan santap siang di kawasan Renon, Denpasar.
Berita Terkait
Ganjar-Mahfud MD ucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran
Senin, 22 April 2024 16:54 Wib
Ganjar Pranowo bantah laporan IPW ke KPK atas dugaan gratifikasi
Selasa, 5 Maret 2024 15:00 Wib
Di Hajatan Rakyat Solo, Ganjar sebut harus menang total!
Sabtu, 10 Februari 2024 17:30 Wib
Ganjar titip tiga pesan bagi warga Kabupaten Bogor
Jumat, 9 Februari 2024 23:40 Wib
Ganjar: Kritik kampus tunjukkan demokrasi lagi ada di jurang
Rabu, 7 Februari 2024 15:36 Wib
Ganjar janji berikan fasilitas dan akses untuk anak muda berprestasi
Rabu, 7 Februari 2024 9:18 Wib
Mahfud sebut hanya Ganjar yang mengerti stunting di debat terakhir
Selasa, 6 Februari 2024 9:23 Wib
Ganjar sebut seluruh perangkat negara harus hadir atasi masalah PMI
Minggu, 4 Februari 2024 22:31 Wib