Jakarta (ANTARA) - Di era kepemimpinan nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berkomitmen untuk mencapai keberlanjutan dalam pelayanan kesehatan menjadi salah satu fokus utama.
Realita pelayanan kesehatan sebelum adanya transformasi kesehatan di Indonesia, pasien di rumah sakit harus menjalani antrean yang sangat panjang untuk operasi penyakit katastropik, seperti penyakit jantung.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan ada sekitar 50 ribu anak dengan penyakit jantung bawaan tidak tertangani dengan waktu tunggu 4-12 bulan untuk antre operasi jantung.
Selain itu, ada perubahan pola penyakit dalam dekade 2009-2019 dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular, di mana penyakit jantung dan stroke menduduki posisi tertinggi yang menyebabkan tingginya pembiayaan.
Berita Terkait
BPJS Kesehatan sosialisasikan JKN kepada penyandang disabilitas di Palembang
Rabu, 11 Desember 2024 21:57 Wib
Deteksi dini kelainan kelenjar paratiroid untuk cegah komplikasi
Rabu, 11 Desember 2024 12:59 Wib
KAI Palembang catat klinik kesehatan perusahaan layani 44.577 pasien
Jumat, 6 Desember 2024 9:16 Wib
Dokter berikan kiat jaga daya tahan tubuh di musim pancaroba
Kamis, 5 Desember 2024 10:10 Wib
Lebih dari 1.000 dokter dan perawat tewas pada seranganIsrael di Gaza
Senin, 25 November 2024 11:45 Wib
Polres OKU terjunkan 302 personel untuk pengamanan TPS
Minggu, 24 November 2024 8:15 Wib
Polres OKU periksa kesehatan 217 personel pengamanan TPS Pilkada 2024
Jumat, 22 November 2024 18:53 Wib
Kemenkes upayakan penanganan tiga isu cegah kematian karena AMR
Kamis, 21 November 2024 13:57 Wib