Jakarta (ANTARA) - Tim putri Indonesia mengakhiri Kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai 2023 dengan mengantongi medali perunggu di Pantai Nusa Dua, Bali, Sabtu.
Hasil tersebut diraih setelah timnas putri kalah pada laga terakhir melawan Vietnam dengan skor 0-2 (10-22, 20-28). Secara keseluruhan, Indonesia mengoleksi dua poin yang bersumber dari satu kali menang dan lima kekalahan.
"Kami bersyukur tim putri menempati posisi ketiga, meski hanya diperkuat tim asal Kalimantan Timur," kata Ketua Umum Pengurus Besar Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PB ABTI) Zulfydar Zaidar Mochtar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Sedangkan Vietnam menjadi pemenang dalam ajang tersebut usai mengoleksi poin sempurna yakni 12 poin, hasil sapu bersih enam pertandingan. Kemudian Filipina di bawahnya dengan delapan poin (empat menang dan dua kalah). Adapun Hong Kong di urutan terakhir dengan dua poin (satu kali menang, lima kalah).
Zulfydar menyebutkan, hasil tersebut menjadi modal menuju Kejuaraan Dunia Bola Tangan Pantai yang juga bergulir di Bali pada Agustus 2023.
Usai menyaksikan pertandingan dan pembagian medali, Zulfydar mengucapkan terima kasih pada masyarakat Bali dan para pemangku kebijakan lainnya yang selama pagelaran Kejuaraan Asia 2023 memberikan dukungan seoptimal mungkin.
Pada kesempatan terpisah, pelatih bola tangan Indonesia Dwichandra mengaku bangga anak asuhnya mampu meraih medali perunggu.
"Semua itu merupakan perjuangan Ervina, Intan Dwi Wulandari, dan Angky Nathasa yang tampil dalam pertandingan sejak babak penyisihan hingga meraih peringkat di Kejuaraan Asia," ujarnya.