Palembang (ANTARA) - Kodim 0402/OKI membentuk Kampung Pancasila di sejumlah desa Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, untuk meningkatkan toleransi antarwarga.
Dandim 0402/OKI Letkol Inf Hendra Saputra di Kayuagung, Jumat, mengatakan pada tahap awal telah dibentuk Kampung Pancasila di Desa Kepahyang, Kecamatan Lempuing
“Desa Kepayang merupakan desa eks transmigrasi yang dihuni oleh berbagai etnis, jadi kami memilih desa ini,” kata dia.
Melalui Program Kampung Pancasila yang digagas Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman diharapkan memperkuat kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kata dia.
Dandim menyampaikan ditunjuknya Desa Kepahyang berdasarkan kajian-kajian atas nilai kerukunan yang terjaga di Desa ini.
Masyarakat di desa ini dinilai telah mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila yang menjadi bagian dari pertahanan bangsa, katanya.
Ke depan, kata dia, TNI akan memperbanyak Kampung Pancasila di Kabupaten OKI agar ketahanan NKRI semakin terjaga.
"Di akhir tahun, nantinya akan diadakan penilaian Kampung Pancasila. Nilai yang terbaik akan mendapatkan penghargaan,” ujar Dandim.
Sementara Kepala Desa Kepahyang Supriyadi mengapresiasi atas terpilihnya desa yang dipimpin dirinya sebagai Kampung Pancasila.
Ia berharap dengan diresmikan Kampung Pancasila, maka nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila terus terpelihara.
"Ini penting guna terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa khususnya di Desa Kepahyang,” kata dia.
Harapannya, ia mengatakan desanya dapat menjadi desa percontohan di OKI. Walaupun berbeda suku, ras, dan agama namun masyarakat hidup rukun dan damai.