Palembang, Sumsel (ANTARA) - Kontingen PON XXI/2024 Provinsi Jawa Timur tersalip dari posisi teratas di klasemen perolehan medali PON XXI/2024 Aceh Sumut.
Pada Jumat (13/9/2024) malam pukul 21.45 WIB, Jakarta dan Jawa Barat menggeser Jatim ke urutan ketiga. Ketiganya sama-sama mengumpulkan 69 medali emas, hanya Jakarta dan Jabar unggul dalam perolehan medali perak dan perunggu.
Jakarta merangsek ke urutan pertama dengan 69 medali emas 71 perak dan 62 perunggu, Jabar di peringkat kedua dengan 69 emas, 65 perak dan 66 perunggu. Baru Jatim yang tiga hari terakhir memimpin menjadi urutan ketiga dengan 69 emas, 58 perak dan 59 perunggu. Posisi ini masih dinamis sesuai dengan hasil pertandingan terakhir.
Lonjakan signifikan dicatat oleh Kontingen Jawa Barat setelah menguasai nomor-nomor unggulannya yakni dayung.
Sedangkan duet tuan rumah Sumut dan Aceh sementara berada di peringkat keempat dan kelima. Sumut mengemas 35 emas, 13 perak dan 43 perunggu. Aceh di bawahnya dengan 31 emas, 26 perak dan 27 perunggu.
Dengan posisi tiga teratas diisi Jakarta, Jatim dan Jabar yang masing-masing mengemas medali yang 'berimbang', maka mulai Sabtu (14/9/2024) besok, ketiganya akan melakukan start kedua 'duel' perburuan medali untuk memastikan diri sebagai Juara Umum PON XXI/2024. Posisi itu tiga besar hampir diperkirakan akan berlangsung hingga akhir PON XXI/2024. Ketiganya diprakirakan akan saling salip dengan dinamika cukup ketat.
Di sisi lain, DI Yogyakarta dan Jawa Tengah juga mengalami lonjakan medali emas untuk mengejar ketertinggalannya. Jateng sendiri telah mendapatkan cabang-cabang unggulannya.
Sementara itu Sumatera Selatan, kontingen yang memiliki dan didukung infrastruktur venue pertandingan bertaraf internasional sementara masih tertahan di urutan ke-17 dengan perolehan empat emas, 10 perak dan 18 perunggu.
Pada Jumat, 13 September 2024 ini, Sumsel meraih satu emas, empat perak juga perunggu.
Tercatat sebanyak 39 kontingen provinsi sudah meraih medali.