Jakarta (ANTARA) - Dokter Spesialis Gizi Klinik dari Universitas Indonesia Dr dr. Luciana Sutanto MS, Sp.GK menyampaikan bahwa penyajian sayur secara menarik menjadi salah satu cara untuk meningkatkan minat anak-anak untuk mengonsumsi sayuran.
"Menyajikan sayur dalam bentuk atau warna yang menarik," kata Luciana kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Luciana mengatakan, selain melalui bentuk dan warna yang menarik, penting juga untuk memasak sayur dengan tekstur yang dapat diterima oleh anak-anak.
Menurut dia, para pemangku kepentingan termasuk dokter hingga tenaga kesehatan di Puskesmas atau pelayanan kesehatan lain dapat berkolaborasi memberikan penyuluhan kepada masyarakat dan orang tua terkait pentingnya mengonsumsi makanan bergizi misalnya sayuran.
Ia juga menekankan, edukasi sebaiknya berpedoman pada makan sehat dan pola makan gizi seimbang sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Berita Terkait
Program Genius berikan makanan bergizi gratis ke ribuan Siswa SD
Rabu, 28 Agustus 2024 9:01 Wib
Menkeu: Program makan bergizi gratis masuk postur APBN 2025
Senin, 5 Agustus 2024 13:11 Wib
Mendag sebut anggaran makan gratis per porsi sesuai kemampuan daerah
Jumat, 2 Agustus 2024 15:54 Wib
Kodam II/Sriwijaya kembali gelar Program Dapur Masuk Sekolah
Sabtu, 27 Juli 2024 6:52 Wib
Pemkab OKU Timur gelar lomba B2SA tahun 2024
Selasa, 23 Juli 2024 15:37 Wib
Dalam kunjungan di Sumsel, Menko Airlangga sebut anggaran Makan Bergizi Gratis tidak dipotong
Sabtu, 20 Juli 2024 15:28 Wib
Pemkab OKU Selatan: Program beri makanan bergizi turunkan stunting
Rabu, 19 Juni 2024 12:44 Wib
Ahli Gizi sebut konsumsi kedelai sebabkan kanker hanya mitos
Kamis, 15 Februari 2024 15:48 Wib