Banyuasin, Sumsel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan mengaitkan program makanan bergizi gratis selain untuk kesehatan dan kecerdasan siswa juga untuk menggerakkan perekonomian lokal.
"Program ini diharapkan tidak hanya berdampak pada kesehatan dan kecerdasan siswa, tetapi juga menggerakkan perekonomian lokal," kata Penjabat Bupati Banyuasin Muhammad Farid di Banyuasin, Minggu.
Salah satunya untuk mensinergikan program itu Pemkab Banyuasin akan melibatkan sektor pertanian dalam penyediaan bahan baku makanan untuk mendukung likuiditas di pedesaan.
Pemerintah Kabupaten Banyuasin mulai laksanakan Program Makan Bergizi Gratis di satuan pendidikan di Kabupaten Banyuasin.
Uji coba program makan bergizi ini perdana dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin yang berpusat di SDN 13 Banyuasin 13 Banyuasin III, Kelurahan Kayuara Kuning.
Makanan bergizi gratis itu diberikan secara langsung kepada Siswa Siswi SD oleh Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin Muhammad Farid bersama Pj Ketua TP-PKK Banyuasin Adhitya Trinia Farid didampingi Sekretaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim sejumlah Kepala Perangkat Daerah maupun unsur Forkopimda Banyuasin.
"Makanan yang disediakan juga dipastikan aman, bebas dari bahan berbahaya, dan sesuai dengan standar agama," kata Farid.
Langkah itu merupakan bagian dari upaya menciptakan generasi emas 2045 dengan menanamkan kebiasaan pola makan sehat sejak dini, sejalan dengan visi pendidikan berkelanjutan di Banyuasin.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan agenda ini juga merupakan upaya dalam mendukung Program Pemerintah Pusat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui pemenuhan kebutuhan gizi khususnya di Satuan Pendidikan Kabupaten Banyuasin.
