Legal Ekspo 2024 pamerkan hasil karya narapidana UPT Kemenkumham Sumsel

id Legal Ekspo 2024, hari pengayoman, pamerkan, hasil karya narapidana, wbp, napi, lapas, rutan, UPT Kemenkumham Sumsel

Legal Ekspo 2024 pamerkan hasil karya narapidana UPT Kemenkumham Sumsel

Legal Ekspo 2024 pamerkan hasil karya narapidana UPT Pemasyarakatan Kemenkumham Sumsel (ANTARA/Yudi Abdullah/24)

Karya-karya ini merupakan hasil dari pembinaan keterampilan yang diberikan kepada warga binaan di Lapas dan Rutan se-Sumsel
Palembang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan memamerkan hasil karya narapidana atau warga binaan pemasyarakatan (WBP)  UPT Pemasyarakatan pada kegiatan Legal Ekspo yang digelar selama  tiga hari di atrium salah satu  mal di Palembang pada 2-4 Agustus 2024.

Pagelaran ini untuk menyambut Hari Ulang Tahun Kementerian Hukum dan HAM atau disebut dengan Hari Pengayoman yang ke -79 yang  jatuh pada 19 Agustus 2024.

Beberapa hasil karya warga binaan yang dipamerkan berupa miniatur rumah limas, gantungan kinci mobil berupa baju PDH dari Rutan Kelas I Palembang, kotak tisu kayu dari Lapas Narkotika Muara Beliti dan peci batik lemang dari Lapas Muara Enim.

Ada juga produk kopi dari Lapas Pagaralam dan Lapas Muara Dua, produk keripik dari Lapas Surulangun Rawas, kue loyang, dandang, saringan dan asbak dari Lapas Lubuk Linggau.

Produk hijab dari LPKA Palembang, kain jumputan dari Lapas Narkotika Banyuasin serta produk bantal untuk leher, kaos, tas tangan (handbag) dari Lapas Banyuasin, serta produk celengan, gantungan kunci, gelas mug pres dari Lapas Kayu Agung.

Lapas Perempuan Palembang memamerkan produk berupa totebag kombinasi, kain jumputan, ID card holder jumputan, seminar kit, tas jinjing gambo, dompet lipat, slingbag kulit kayu, pouch ecoprint, scrunchie jumputan, kain jumputan viscose, batik kopi, blus jumputan, blus, kemeja laki-laki pouch, wadah tisu, peci lipat, tas rajut, kemplang dan kue semprong.

“Karya-karya ini merupakan hasil dari pembinaan keterampilan yang diberikan kepada warga binaan di Lapas dan Rutan. Pembinaan ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan bagi mereka agar dapat hidup mandiri setelah bebas nanti,” jelas Kadivyankumham Ika Ahyani

Pameran hasil karya warga binaan ini juga menjadi salah satu upaya untuk memasarkan produk mereka kepada masyarakat luas. Hal ini diharapkan dapat membantu mereka dalam mendapatkan penghasilan dan meningkatkan taraf hidup mereka.

Kakanwil Kemenkumham Sumsel Dr. Ilham Djaya sangat mengapresiasi produk unggulan dari Lapas Rutan se-Sumsel yang dipamerkan pada kegiatan Legal Ekspo, serta mengajak masyarakat untuk melihat dan mengunjungi booth pameran hasil karya warga binaan.

“Harapannya masyarakat dapat lebih peduli dan mendukung produk produk buatan warga binaan, serta menjadi motivasi bagi WBP untuk terus berkarya dan mengembangkan potensi diri,” harapan Kakanwil Ilham.