Jakarta (ANTARA) - Penyedia solusi dan layanan keamanan siber Kaspersky menemukan skema penipuan baru yang menyasar pemilik dan staf hotel dengan mengirim surel palsu guna mencuri data kredensial atau menginfeksi komputer menggunakan malware.
Menurut siaran pers Kaspersky pada Jumat, skema penipuan ini menggunakan surel palsu yang menyamar sebagai korespondensi dari tamu sebelumnya atau calon tamu.
Surel palsu yang sering kali tampak seperti pertanyaan atau keluhan yang sah dikirim ke alamat surel publik hotel atau muncul sebagai permintaan mendesak dari Booking.com untuk menanggapi komentar pengguna yang tidak diawasi.
Namun, surel tersebut sebenarnya berasal dari penyerang yang berusaha mengelabui karyawan hotel agar membocorkan kredensial atau melakukan pengunduhan malware.
Penipu membuat surel dengan alasan yang masuk akal, membuatnya tampak seperti permintaan atau keluhan pelanggan asli yang membutuhkan penanganan dari staf hotel.
Berita Terkait
Langkah Prabowo-Gibran memperkuat pertahanan Indonesia
Minggu, 20 Oktober 2024 10:24 Wib
Polda Sumsel gelar berbagai ikhtiar cegah gangguan kesehatan mental Gen- Z
Rabu, 11 September 2024 19:20 Wib
BW ditangkap polisi akibat promosikan situs judi online melalui medsos
Senin, 2 September 2024 16:03 Wib
Dinkominfo Muba konsultasi ke Badan Siber Sandi Negara
Rabu, 17 Juli 2024 22:57 Wib
Kenaikan kekerasan berbasis gender online 2024
Senin, 15 Juli 2024 16:57 Wib
Antisipasi terhadap serangan siber penting bagi organisasi sosial
Jumat, 5 Juli 2024 7:51 Wib
5 langkah tepat memitigasi serangan "ransomware"
Jumat, 28 Juni 2024 10:11 Wib
BSSN klarifikasi soal dugaan kebocoran data INAFIS
Selasa, 25 Juni 2024 10:51 Wib