Teheran (ANTARA) - Presiden Iran Ebrahim Raisi dinyatakan meninggal dunia setelah helikopter yang membawanya dan rombongan jatuh di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, pada Minggu (19/5).
Helikopter Raisi, bersama dua helikopter lainnya, sedang dalam perjalanan ke Kota Tabriz pada Minggu setelah ia meresmikan Bendungan Qiz Qalasi di perbatasan dengan Republik Azerbaijan sehari sebelumnya.
Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian, Gubernur Provinsi Azarbaijan Timur Malek Rahmati, dan Mehdi Mousavi, kepala tim pengawal Raisi juga berada di dalam pesawat yang jatuh tersebut.
Berita Terkait
Iran kecam tindakan Israel di Gunung Hermon, Suriah saatrezim tumbang
Senin, 9 Desember 2024 11:38 Wib
Penasehat senior: Iran bersiap menanggapi serangan Israel
Senin, 25 November 2024 11:43 Wib
IAEA dan Iran upayakan serangan Israel tak targetkan fasilitas nuklir
Jumat, 15 November 2024 13:14 Wib
Iran tegaskan tak ingin berperang dengan Israel tapi membela rakyatnya
Senin, 28 Oktober 2024 12:51 Wib
Misi Iran di PBB tuduh AS terlibat pada serangan udara Israel ke Iran
Minggu, 27 Oktober 2024 8:15 Wib
Israel bersiap serang Iran besar-besaran
Selasa, 22 Oktober 2024 9:27 Wib
Iran tuduh AS terlibat rencana serangan Israel dengan senjata canggih
Selasa, 22 Oktober 2024 8:22 Wib
AS Berharap Israel lakukan serangan balasan ke Iran sebelum pemilu
Kamis, 17 Oktober 2024 10:36 Wib