Palembang, Sumsel (ANTARA) - PT Medco E&P Indonesia, Medco E&P Grissik Ltd bersama SKK Migas Perwakilan Sumbagsel menyelenggarakan ‘Workshop Industri Hulu Migas bersama Wartawan’ di Palembang, Sumatera Selatan.
Pelatihan berlangsung pada 12-14 November, diikuti sekitar 60 wartawan dari delapan kabupaten/kota. Pelatihan membahas industri hulu migas dan tantangan media massa di era digital.
Acara ini dihadiri oleh Senior Manager Communication PT Medco E&P Indonesia Leony Lervyn, Manager Field Relations & Community Enhancement SSR Hirmawan Eko Prabowo, Kepala Departemen Formalitas & Komunikasi SKK Migas Sumbagsel Syafei, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Sumsel Firdaus Komar dan Ketua Forum Wartawan Migas Sumbagsel Octap Riady dan ketua-ketua organisasi wartawan lainnya yang ada di Sumatera Selatan.
Pelatihan menghadirkan pembicara Head of Research & Business Development Republika.co.id, Riky Romadon dan Asisten Redaktur Pelaksana User Generated Content Republika, Kartaraharja Ucu sebagai narasumber yang memaparkan teknik memonetisasi konten dan cara menciptakan konten kreatif yang disukai viewer dan google friendly.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Departemen Formalitas SKK Migas Sumbagsel Syafei memaparkan tentang aktivitas industri hulu migas di antaranya, proses eksplorasi dan produksi migas, pengamanan objek vital nasional dan multilplier effect industri ini.
“Kami mengajak rekan-rekan jurnalis untuk terus mendukung upaya Kontraktor Migas dalam menjalankan tugasnya memenuhi kebutuhan energi nasional dengan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga Obvitnas,” ujarnya.
Sementara Senior Manager Communications Leony Lervyn berharap para peserta dapat memanfaatkan sebaik mungkin ilmu yang diperoleh tersebut.
“Melalui pelatihan ini, Kami berharap rekan-rekan dapat terus berkarya dan memberikan informasi yang berkualitas pada Masyarakat, khususnya industri hulu migas,” ujarnya.
Pada kesempatan tesebut Leony juga menyampaikan, saat ini, Medco E&P mengelola dan mengembangkan aset-asetnya baik di dalam dan luar negeri dengan total produksi minyak dan gas mencapai 161 MBOEPD hingga kuartal III.
Salah satu aset yang berkontribusi bagi Medco E&P dari sisi produksi adalah Blok Corridor yang dikelola Medco E&P Grissik Ltd. Selain Corridor, Medco E&P juga mengelola tiga blok migas lainnya di sini, yaitu Rimau, Lematang, dan South Sumatra. Produksi gas Medco E&P juga telah dimanfaatkan oleh PT Pupuk Sriwijaya, Kelistrikan dan Gas Rumah Tangga di Kota Palembang dan Sekayu.
Berita Terkait
Pertamina rampungkan Survei Seismik 2D di OKU Sumsel
Selasa, 5 November 2024 20:06 Wib
Hiswana: Agen LPG di Indonesia keluhkan kebijakan pajak
Kamis, 17 Oktober 2024 20:21 Wib
Kilang Pertamina Plaju raih Subroto Award 2024
Sabtu, 12 Oktober 2024 16:34 Wib
Kilang Plaju raih penghargaan Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha
Kamis, 10 Oktober 2024 8:45 Wib
Pemkab Muba fasilitasi survei seismik 3D perkuat ketahanan energi
Rabu, 28 Agustus 2024 15:43 Wib
Hiswana Migas OKU Raya pastikan Si Melon tepat sasaran
Rabu, 26 Juni 2024 7:04 Wib
SKK Migas-Kodam Sriwijaya bersinergi kawal sektor hulu migas Sumbagsel
Selasa, 25 Juni 2024 7:30 Wib
Muba jamin kelancaran kegiatan perusahaan naungan SKK Migas
Rabu, 22 Mei 2024 20:39 Wib