Palembang (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) melaksanakan Management Walkthrough untuk menjaga keandalan sarana dan fasilitas operasional.
Rilis pers diterima Antara, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Aji Anom Purwasakti didampingi tim manajemen melakukan Management Walkthrough (MWT) ke Integrated Terminal (IT) Palembang dan Fuel Terminal (FT) Baturaja, Kamis.
Kegiatan Management Walkthrough ini bertujuan melihat langsung perkembangan operasi, serta bagaimana komitmen perusahaan dalam menjaga pasokan energi.
Pada kesempatan tersebut, Aji mengunjungi beberapa titik di dilam Integrated Terminal Palembang dan Fuel Terminal Baturaja, mulai dari tangki, Rail Tank Wagon (RTW), hingga pengecekan kehandalan alat pemadam untuk kondisi darurat.
Rail Tank Wagon (RTW) merupakan kereta api yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia yang bekerja sama dengan Pertamina untuk untuk mengangkut bahan bakar minyak (BBM) dan bahan bakar khusus (BBK) dari IT Palembang menuju Fuel Terminal Lubuklinggau, Fuel Terminal Lahat dan Fuel Terminal Baturaja.
"MWT ini merupakan agenda rutin yang dilakukan untuk melihat kondisi yang ada di lapangan serta memastikan kesiapan sarfas Pertamina dalam menyalurkan energi ke masyarakat," kata Aji.
Selain mengunjungi Integrated Terminal Palembang dan Fuel Terminal Baturaja, pada kesempatan sebelumnya EGM Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel bersama Tim Manajemen juga sudah melakukan MWT ke Fuel Terminal Lubuk Linggau dan Fuel Terminal Lahat.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel berkomitmen maksimalkan penyaluran energi berupa BBM dan LPG kepada masyarakat.
"Harapannya Pertamina semakin tangguh dalam melakukan kegiatan operasi dalam menjamin ketersediaan dan pendistribusian energi secara merata di wilayah Sumbagsel," kata dia.
