Universitas Baturaja tetap laksanakan wisuda, orangtua hanya saksikan lewat aplikasi zoom

id Wisuda sesuai protokol kesehatan, kapasitas 100 kursi, jarak satu meter, wajib pakai masker, Universitas Baturaja

Universitas Baturaja tetap laksanakan wisuda, orangtua hanya saksikan lewat aplikasi zoom

Wisudawan Universitas Sebelas Maret (UNS), Arga Gardika Tama (kanan) didampingi kerabatnya mengikuti prosesi acara Wisuda Daring Periode II 2020 UNS di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (2/5/2020). (ANTARA FOTO/Maulana Surya)

Baturaja (ANTARA) - Universitas Baturaja (Unbara), Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan akan melaksanakan wisuda bagi para mahasiswa sesuai dengan protokol kesehatan guna mengantisipasi penyebaran virus corona baru (COVID-19).

Wakil Rektor I Universitas Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Yunizir Djakfar di Baturaja, Selasa mengatakan bahwa wisuda kali ini dipastikan dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang diberlakukan secara ketat pada 30 Juni 2020.

"Setelah beberapa kali ada penundaan akibat wabah COVID-19 ini, rencananya kami akan mewisuda 261 mahasiswa dari lima fakultas pada 30 Juni nanti," ujarnya.

Dia menjelaskan awalnya wisuda dilaksanakan secara daring (online), namun setelah mendengarkan masukan dari berbagai pihak dan tingginya harapan mahasiswa akhirnya diputuskan secara langsung dengan mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.

"Wisuda akan dilaksanakan secara langsung di Aula Auditorium FISIP Unbara," tegasnya.

Dia menjelaskan saat pelaksanaan nanti hanya mahasiswa yang akan diwisuda yang boleh hadir di tempat Aula Auditorium FISIP Unbara.

Selain para orang tua hanya boleh mengantar sampai gerbang kampus, kata dia, mahasiswa juga wajib memakai masker yang disiapkan panitia.

Selain itu, sebelum memasuki ruang wisuda diwajibkan mencuci tangan dan melewati boks sterilisasi yang telah disiapkan.

Jalan sepanjang kampus Unbara juga akan dilakukan sterilisasi oleh pihak keamanan kampus yang dibantu aparat kepolisian setempat.

"Untuk orang tua nantinya dapat menyaksikan prosesi wisuda melalui aplikasi Zoom," ungkapnya.

Selain penerapan protokol kesehatan di luar ruangan wisuda, lanjut dia, penerapan lebih ketat juga dilaksanakan di dalam ruangan yaitu merancang tempat duduk hanya berkapasitas 100 orang dengan jarak satu meter.

"Dengan 'setting' (penataan) protokol kesehatan tersebut nantinya 261 mahasiswa yang diwisuda akan dibuat tiga sesi yaitu sesi pertama kurang lebih 100 wisudawan dari Fakultas Ekonomi, sesi kedua 85 wisudawan dari FISIP dan sesi ketiga 75 orang dari tiga fakultas yakni FKIP, Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik," ujar dia.