Seorang jurnalis harian lokal di Palembang positif terinfeksi COVID-19

id jurnalis positif COVID-19,COVID-19 sumsel,COVID-19 palembang,jurnalis positif corona,apd,uji swab palembang,rapid tes pa

Seorang jurnalis harian lokal di Palembang  positif terinfeksi COVID-19

Dokumen - Wartawan memakai pakaian pelindung menunggu di dekat hostel karantina, yang ditutup setelah lusinan warga di tes positif virus korona (COVID-19) di Kiev, Ukraina, Selasa (28/4/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Gleb Garanich/hp/cfo

Kami akan lacak keluarga dan teman kerjanya, kami juga akan tanyakan siapa saja yang ditemuinya, seberapa dekat, dan apakah memakai alat pelidung diri (APD) saat berinteraksi

Palembang (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Selatan menyatakan bahwa seorang jurnalis surat kabar harian lokal di Kota Palembang positif terinfeksi COVID-19 tanpa mengalami gejala, dan kini telah menjalani karantina di Wisma Atlet Jakabaring.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Selatan Yusri, Rabu, di Palembang mengatakan jurnalis perempuan berinisial RK (38) itu termasuk dalam sebanyak 56 kasus tambahan di Sumsel yang diumumkan pada Selasa (26/5) 2020.

"Kami akan lacak keluarga dan teman kerjanya, kami juga akan tanyakan siapa saja yang ditemuinya, seberapa dekat, dan apakah memakai alat pelidung diri (APD) saat berinteraksi," katanya kepada Antara.

Ia menjelaskan kabar positifnya RK bermula ketika ia membawa ibunya yang terkena stroke ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Muhammad Hoesin (RMSH) Palembang, di mana saat itu tim medis mengambil "swab" ibunya karena terdapat pneumonia.

Kemudian, ibunya dinyatakan positif COVID-19 pada Selasa (12/5) sehingga keluarga melakukan "rapid test" dan didapati negatif.

Baca juga: Seorang jurnalis harian lokal di Palembang positif terinfeksi COVID-19
Baca juga: Forum Jurnalis OKU bagikan sembako kepada warga di tengah paparan COVID-19

Namun, RK ingin memastikan lagi dengan melakukan uji swab bersama suaminya di RSUD Siti Fatimah Sumsel pada Kamis (14/5).

Ternyata, hasilnya ia dinyatakan positif COVID-19 pada 26 Mei, sedangkan suaminya negatif COVID-19.

Akhirnya ia menjalani isolasi di Wisma Atlet Jakabaring karena ruangan di RSUD Siti Fatimah penuh.

RK sehari-hari menjadi redaktur rubrik metropolis dan aktif meliput kegiatan di lingkungan Pemkot Palembang.

Meski dinyatakan positif COVID-19 namun RK bersyukur suami dan bayinya negatif. Ia juga mengingatkan kalangan jurnalis agar lebih memerhatikan pencegahan COVID-19 selama peliputan.

"Saya sehat dan tanpa gejala tapi positif, maka saya berharap semua orang tidak meremehkan virus ini, saya juga minta doa supaya segera sembuh," demikian RK.

Baca juga: Pernah liput kegiatan Wali Kota Tanjung Pinang, dua wartawan PDP Corona