Indonesia dipilih menjadi negara selanjutnya yang akan menyelenggarakan Alternativa Film Project setelah kesuksesannya pada edisi perdana di tahun 2023, yang diselenggarakan di Kazakhstan.
Pada edisi kedua yang akan datang, project ini memperluas fokusnya pada pasar Indonesia dan Asia Tenggara.
Ajang penghargaan ini akan dibuka pendaftarannya mulai 17 Juni 2024 dengan mengajak para sineas film dari seluruh negara Asia untuk mengirimkan karya berupa film panjang, dokumenter, animasi, dan film campuran untuk berkompetisi.
Untuk kategori film pendek, akan diterima secara eksklusif dari Asia Tenggara. Kriteria pendaftaran lengkap dapat ditemukan di laman https://filmfreeway.com/alternativa_film_awards.
Para pemenang Alternativa Film Project akan dipilih oleh juri Internasional yang terdiri dari sutradara dan produser film Asia dan wilayah lainnya, serta tokoh masyarakat dan perwakilan dari lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Acara ini menghadirkan sistem alternatif untuk memberikan penghargaan kepada para profesional yang memiliki visi untuk menciptakan dampak, dengan membuat mereka lebih terlihat dalam skala global dan memberikan jalan untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Inisiatif ini memberikan penghargaan kepada film-film dengan keunggulan artistik yang juga mengangkat topik-topik sosial dan budaya yang penting, serta memiliki ambisi untuk memberikan dampak positif terhadap kehidupan masyarakat dan komunitas lokal.
Para dewan juri akan mengumumkan pemenang yang akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai, yang dapat bermanfaat dan digunakan dalam kampanye yang berdampak atau pengembangan lebih lanjut dari keterampilan pembuatan film.