Menteri Pertanian apresiasi kinerja sektor pertanian Banyuasin

id Sumsel, menteri pertanian,banyuasin

Menteri Pertanian apresiasi kinerja sektor pertanian Banyuasin

Pj Bupati Banyuasin Hani Sopyar Rustam saat memberikan sambutan pada kunjungan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Desa Sumber Hidup, Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Jum’at (1/3/2024).

Banyuasin, Sumsel (ANTARA) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengapresiasi Kabupaten Banyuasin yang tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan beras untuk daerahnya sendiri, tapi juga mampu menjadi pendukung untuk memenuhi kebutuhan daerah lainnya.

“Banyuasin bukan swasembada, kalo swasembada hasilnya pas-pasan dengan kebutuhan, ini Banyuasin penyangga pangan nasional,” tegas Andi Amran Sulaiman saat kunjungan ke Desa Sumber Hidup, Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Jum’at (1/3/2024).

Menteri Pertanian yang hadir didampingi Pj. Gubernur Sumsel dan sejumlah jenderal bintang 2 ini menjelaskan maksud kedatangannya adalah untuk meninjau secara langsung lokasi percepatan tanam dan optimalisasi lahan rawa yang ada di Kabupaten Banyuasin.

Dihadapan petani Menteri Andi Amran juga menjanjikan akan memberikan benih gratis selama 3 bulan ke depan.

Beliau juga menyampaikan bahwa untuk mendukung pertanian di Indonesia Presiden telah menambahkan subsidi pupuk hingga dua kali lipat, dari sebelumnya 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton. Beliau berharap semua pihak dapat memastikan semua subsidi pupuk ini dapat sampai ke tangan petani yang berhak.

Sementara itu Pj Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam memaparkan tentang kondisi pertanian di Kabupaten Banyuasin yang merupakan potensi andalan daerah itu.

Ia melaporkan lahan baku sawah di daerah itu seluas 174.371 hektare, hal ini berdasarkan SK Menteri ATR/BPN tahun 2019 yang terdiri dari 150.643 Ha sawah pasang surut dan 23.728 Ha sawah lebak.

Khusus Kecamatan Muara Telang, luas lahan sawah rawa pasang surut adalah 22.511 hektare dan semuanya sudah rutin tanam sebanyak dua kali dalam setahun atau IP 200nya sudah mencapai 2 persen Ha dan bahkan sudah ada sebagian petani yang membiasakan tanam tiga kali dalam setahun atau IP 300.


“Ini merupakan angka fantastis mengingat Muara Telang merupakan sentranya pertanian di Kabupaten Banyuasin, sehingga dengan momentum hari ini saya harapkan lahan rawa pasang surut khususnya Kecamatan Muara Telang dapat terus berkontribusi terhadap peningkatan produksi baik peningkatan Indeks Pertanian (IP) maupun Produktivitas, dan menjadi pelopor bagi kecamatan lainnya” kata Pj Bupati Banyuasin.

Pada kesempatan itu ia menyampaikan komitmen dan kesiapan mendukung semua program pemerintah.

"Sebagai penerima manfaat serta dengan dukungan dari Pak Menteri, mari kita wujudkan Indonesia sebagai pengekspor beras,”  katanya.