Pj Bupati Muara Enim tegaskan semua bergerak bantu pengendalian inflasi

id Sumsel,muara enim, pasar murah

Pj Bupati Muara Enim tegaskan semua bergerak bantu pengendalian inflasi

Pj Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali menyatakan seluruh elemen di daerah itu yakni Forkopimda, TNI, Polri, Kejaksaan serta lainnya komitmen menyukseskan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan dan juga Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumsel (GPISS). (ANTARA/HO/Diskominfo)

Palembang, Sumsel (ANTARA) - Pj Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali menyatakan seluruh elemen di daerah itu yakni Forkopimda, TNI, Polri, Kejaksaan serta lainnya komitmen menyukseskan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan dan juga Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumsel (GPISS).

"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengawasi ketersediaan dan harga pangan di daerah ini. Kami juga akan terus menggelar pasar murah secara bergilir di seluruh kecamatan, khususnya menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri mendatang," kata Ahmad Rizali.

Pj Bupati Muara Enim bersama istri Hj Rose Mafiana yang juga Pj. Ketua TP PKK Muara Enim mengisi libur akhir pekan mereka dengan mengadakan pasar murah di Desa Pandang Bindu, Kecamatan Benakat, Minggu (25/02).

Pasar murah ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Muara Enim untuk mengendalikan inflasi daerah. Dalam sambutannya, Pj Bupati menginstruksikan agar produk pasar murah dapat disalurkan secara merata bagi masyarakat di enam desa dalam Kecamatan Benakat.

"Kegiatan ini selain bertujuan untuk membantu meringankan daya beli masyarakat, juga dimaksudkan dalam upaya menjaga stabilitas harga konsumen sehingga dapat menekan laju inflasi daerah. Kami berharap pasar murah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Kecamatan Benakat," ujar Pj Bupati.

Adapun beberapa bahan pokok yang dijual selama operasi pasar murah di desa Badang Bindu, beras premium (harga Rp63.000 per 5 kg), minyak goreng (Rp11.000 per liter), gula pasir (Rp12.000 per kg), tepung terigu (Rp8.000 per pcs), tepung tapioka (Rp8.000 per pcs), susu SKM (Rp8.000 per pcs), mentega (Rp5000 per pcs) dan sirup ABC (Rp10.000 per botol). Pj Bupati menjelaskan bahwa berbagai produk pasar tersebut sudah disubsidi melalui APBD Kabupaten Muara Enim sehingga rata-rata  jauh lebih murah Rp6 ribu dari harga pasaran.