Menurut dia, selama ini Sumsel dengan penduduk sekitar 8,6 juta jiwa, dikenal sebagai provinsi yang aman dan damai atau nol konflik berkat berita-berita yang disebarkan wartawan melalui berbagai media massa yang mampu menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Pemberitaan positif yang dikemas wartawan diharapkan dapat terus dipertahankan tanpa mengabaikan fungsinya sebagai kontrol sosial," katanya.
Sementara untuk meningkatkan kompetensi wartawan di Sumsel, pihaknya siap mendukung program PWI melakukan kegiatan uji kompetensi wartawan (UKW).
Gubernur juga menyatakan siap bersinergi dengan wartawan dalam melawan berita bohong (hoaks) untuk terus menjaga iklim positif, mengajak kebaikan serta mendidik/memberikan ilmu bermanfaat kepada masyarakat melalui pemberitaan.
Baca juga: Kejati Sumsel sita surat dokumen penting korupsi pajak 2019-2021
Baca juga: Tepis isu sakit, Prabowo Subianto joget bersama warga di Malang