Kemenkumham Sumsel layani masyarakat Lubuk Linggau pada Festival Gendang Melayu

id kemenkumham sumsel,festival gendang melayu,lubuklinggau

Kemenkumham Sumsel layani masyarakat Lubuk Linggau pada Festival Gendang Melayu

Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan (Sumsel) turut berpartisipasi dalam event Pameran Festival Gendang Melayu ke VIII dalam rangka HUT ke-21 Kota Lubuklinggau (ANTARA/HO-Kemenkumham Sumsel/2022)

Palembang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan (Sumsel) turut berpartisipasi dalam event Pameran Festival Gendang Melayu ke VIII dalam rangka HUT ke-21 Kota Lubuklinggau.

Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumsel Herdaus di Palembang, Selasa, mengatakan dalam kegiatan pameran tersebut pihaknya membuka layanan konsultasi hukum dan HAM serta keimigrasian di Taman Olahraga Silampari Kota Lubuklinggau.

Festival ini dihadiri oleh Wali Kota Lubuk Linggau Prana Putra Sohe dan Wakil Wali Kota Lubuk Linggau Sulaiman Kohar, Staf Ahli Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumsel, Forkompimda/OPD dan masyarakat Lubuk Linggau.

Herdaus menjelaskan pameran yang digelar selama dua  hari yakni pada 17-18 Oktober 2022 pihaknya melayani keimigrasian paspor jemput bola (‘Easy Passport) dengan menggandeng Unit Kerja Keimigrasian( UKK) Musi Rawas, dan Kanim Kelas II Non TPI Muara Enim.  

“Ini merupakan program unggulan kami sebagai upaya jemput bola sekaligus mempermudah  masyarakat yang membutuhkan layanan imigrasi”, katanya.

Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Sumsel Parsaoran Simaibang ditempat terpisah menambahkan, untuk konsultasi pelayanan hukum dan HAM pihaknya memfasilitasi pendaftaran perseroan perorangan, pendaftaran merek, hak cipta dan permohonan Kekayaan Intelektual Komunal.

“Masyarakat di Lubuk Linggau cukup antusias dan memahami pentingnya mendaftar badan usaha, produk barang dan jasa serta  karya ciptanya”, ujarnya.

Simaibang berharap implementasi dari nota kesepahaman Pemkot Lubuk Linggau dengan Kanwil Kemenkumham Sumsel dapat segera terwujud melalui kegiatan promosi, diseminasi dan sosialisasi sehingga meningkatkan jumlah pendaftaran Kekayaan Intelektual.

Kakanwil Kemenkumham Sumsel Harun Sulianto mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk tingkatkan sinergi dengan jajaran pemda, terkait layanan keimigrasian, serta pelayanan hukum dan HAM dengan mendekatkan layanan kepada masyarakat. (Rel/I016)