Realisasi investasi Sumsel hingga triwulan III-2020 capai Rp19 triliun

id investasi sumsel,realisasi investasi,dpmptsp sumsel,gubernur sumsel,South Sumatera Investment Webinar Forum ,ekonomi sum

Realisasi investasi Sumsel hingga triwulan III-2020  capai Rp19 triliun

INFRADA South Sumatera Investment Webinar Forum 2020 di Palembang, kamis (26/11) (ANTARA/Aziz Munajar/20)

Palembang (ANTARA) - Realisasi investasi di Provinsi Sumatera Selatan mencapai Rp19 triliun hingga triwulan III-2020 atau masih sejalan dengan target Rp24 triliun pada akhir tahun.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Sumsel Megaria di Palembang, Kamis, mengatakan realisasi tersebut didukung oleh meningkatnya investasi di sektor konstruksi, industri dan pertambangan.

"Kami melihat Sumsel tidak terlalu terpengaruh COVID-19, sehingga kami optimis target tahun ini bisa melampaui 100 persen," ujar Megaria pada gelaran INFRADA South Sumatera Investment Webinar Forum 2020.

Ia mengakui investasi selama triwulan II dan III-2020 sempat mengalami hambatan karena para investor tidak dapat masuk ke Indonesia sebagai dampak pembatasan sosial serta komunikasi yang terbatas.

Akibatnya sebagian investor cenderung wait and see melihat dampak pandemi COVID-19 terhadap perekonomian di Sumsel yang turut memicu kontraksi.

Oleh karena itu, pihaknya menggelar South Sumatera Investment Webinar Forum yang mengumpulkan 500 perusahaan dari 17 negara untuk menarik minat investasi sebagai pengganti pertemuan bisnis tahunan yang tidak dapat dilaksanakan karena kondisi COVID-19.

"Mudah-mudahan tahun depan semakin banyak investasi masuk ke Sumsel," kata dia.

Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru menambahkan potensi investasi di Sumsel semakin terbuka lebar dengan dukungan aksesibilitas yang kian tersambung mengkoneksikan daerah-daerah di Sumsel.

"Kekuatan perkembangan investasi adalah aksesibilitas yang menjalar hingga ke pelosok daerah," kata Deru.

Pemprov Sumsel optimistis realisasi investasi pada 2021 akan meningkat, salah satunya ditopang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Lampung-Palembang yang telah beroperasi penuh.

Selain itu, JTTS ruas Palembang-Betung dan tol sirip Palembang-Bengkulu juga telah memulai pengerjaan fisik sehingga semakin mendorong para investor masuk ke Sumsel.

"Untuk menarik minat investor juga rasanya diperlukan jemput bola, satu persatu didatangi sebagai wujud pelayanan yang prima supaya investasi terus masuk," tegas Deru.