Palembang (ANTARA) - Delapan satuan kerja (satker) pada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan meraih penghargaan pelayanan publik berbasis hak asasi manusia (P2HAM) tahun 2024.
"Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai, dalam acara peringatan Hari HAM Sedunia yang digelar pada 10 Desember 2024 di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya, di Palembang, Kamis.
Dia menjelaskan, delapan satuan kerja yang berhasil menerima penghargaan predikat Unit Kerja P2HAM yakni Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Ogan Komering Ulu (OKU), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Lubuklinggau, Lapas Kelas II B Muara Enim.
Kemudian Lapas Kelas II B Sekayu, Lapas Perempuan Kelas II A Palembang, LPKA Kelas I Palembang, Rutan Kelas II B Baturaja, dan Rutan Kelas II B Prabumulih.
Penghargaan tersebut bukan sekedar pengakuan, tetapi juga bukti bahwa Kanwil Kemenkumham Sumsel bersama jajaran berkomitmen untuk terus memajukan pelayanan berbasis HAM di 17 kabupaten dan kota.
"Saya bangga atas prestasi yang diraih oleh delapan satuan kerja tersebut. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi satuan kerja lain untuk semakin mengedepankan hak-hak asasi manusia dalam setiap kegiatan dan pelayanan,” ujar Kakanwil Ilham.
Delapan satker Kanwil Kemenkumham Sumsel terima penghargaan P2HAM
Menteri HAM, Natalius Pigai dalam acara penyerahaan penghargaan satker pelayanan publik berbasis hak asasi manusia (P2HAM) 2024. (ANTARA/HO-Kemenkumham SS/24)
