"Terima kasih kepada Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo hingga akhirnya kami mendapat rekomendasi," kata Gibran saat memberikan sambutan pada telekonferensi di kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Semarang, Jumat.
Pengumuman tahap kedua nama-nama 45 calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di Pilkada Serentak 2020 yang diusung PDIP itu dilakukan secara telekonferensi karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19.
Baca juga: Presiden Jokowi mengaku senang Gibran dan Kaesang masuk bursa wali kota Solo
Gibran juga mengajak semua pihak menjadikan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan ini sebagai momentum konsolidasi dan pemenangan PDIP Kota Surakarta yang bisa mendudukkan kembali kader terbaiknya untuk memimpin kota setempat.
"Marilah kami semua menjadikan pilkada kali ini tidak hanya sebagai proses politik dan demokrasi, tapi juga sebagai bentuk gotong royong untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19," ujarnya.
Baca juga: 23,7 persen publik tak terima Gibran calon wali kota
Sebelum menerima rekomendasi di kantor DPD PDI Perjuangan Jateng, Gibran dan Teguh Prakosa menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di rumah dinas gubernur.
Dalam pertemuan tersebut, Ganjar memberikan sejumlah "wejangan" kepada Gibran setelah yang bersangkutan mendapat rekomendasi maju di Pilkada Surakarta.
"Dengan dinamika Solo yang luar biasa, soliditas partai hari ini nomor satu. Semuanya harus dikumpulkan lagi. Karena sudah ada keputusan dari Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri), maka tegak lurusnya harus dibuktikan. Itu yang paling penting," katanya.
Ganjar juga berpesan agar Gibran merangkul semua pihak yang ada di Kota Surakarta dan semua harus dihormati serta legawa menerima apapun keputusan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.