Palembang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memberikan peringatan dini ke tujuh kabupaten di Sumatera Selatan agar mewaspadai hujan lebat dengan durasi yang lama karena dapat menyebabkan longsor dan banjir.
Rilis pers BMKG diterima Jumat, menyebutkan tujuh kabupaten itu Ogan Komering Ilir, Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur, OKU Selatan, Ogan Ilir, Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Lahat, Muara Enim, Prabumulih dan Penukal Abab Lematang Ilir.
Pada siang hari, sejumlah daerah kemungkinan berawan dengan potensi hujan sedang – lebat di wilayah Banyuasin, Lahat, Pagaralam, Muara Enim, OKU Selatan, OKU Timur, Musi Rawas, Ogan Ilir dan OKI; potensi hujan lokal di wilayah OKU, Palembang, Musi Banyuasin, Musi Rawas Utara, Empat Lawang, Prabumulih dan Lubuk Linggau.
Sedangkan pada malam hari bakal berawan dengan potensi hujan sedang di wilayah Musi Rawas, Muara Enim, PALI, Ogan Ilir, OKI dan Prabumulih; potensi hujan lokal di wilayah Banyuasin, Musi Banyuasin, Palembang, Musi Rawas Utara, OKU, OKU Selatan, OKU Timur dan Lahat.
Baca juga: Tim SAR BPBD evakuasi ratusan warga korban banjir bandang OKU Selatan ke dataran tinggi
Pada dini hari bakal cerah berawan dan udara kabur/berkabut; potensi hujan lokal di wilayah Musi Banyuasin, Musi Rawas Utara dan OKI.
Suhu udara di wilayah Sumsel dataran rendah sekitar Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir dan OKI 23 – 33 °C, kelembaban udara 60 % - 98 %. Sedangkan, suhu udara wilayah Sumsel dataran tinggi sekitar Empat Lawang, Lubuk Linggau, Lahat, Pagar Alam dan OKU Selatan : 18 – 31 °C, kelembaban udara 65 % - 100 %.
Angin bergerak dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 05 – 25 km/jam,tinggi gelombang laut di Selat Gelasa, Selat Bangka bagian Utara dan Selatan 0,5 – 1,5 m, cuaca hujan ringan, angin : Timur – Selatan dengan kecepatan 5 – 35 Km/jam.
Baca juga: Banjir rendam sejumlah kecamatan di OKU Timur dan OKU Selatan, satu jembatan ambruk
Baca juga: Longsor Jumat dini hari di Muara Enim rusak 10 Ha sawah, warga waspadai cuaca ekstrem
Sebelumnya, pada Jumat dini hari, banjir merendam sejumlah kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan akibat peningkatan debit air sungai setelah diguyur hujan deras sejak Kamis malam.
Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Selatan Ansori mengatakan banjir paling parah menerjang Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan dengan empat kecamatan yang terdampak yakni Kecamatan Muaradua, Kecamatan Simpang, Kecamatan Buana Pemaca dan Kecamatan Buay Sandang Aji.
"Sebagian besar atau sekira 55 rumah warga di empat kecamatan tersebut terendam banjir, untuk data lengkapnya sedang dihitung," ujar Ansori.