Beijing (ANTARA) - Sebanyak 312.281 unit mobil BMW dari berbagai tipe ditarik dari peredaran di China untuk diperbaiki (recall) karena adanya kerusakan pada tanki bahan bakar.
Badan Regulasi Pemasaran China (SAMR) memastikan BMW Brilliance Automotive Ltd yang merupakan perusahaan patungan antara BMW Group dengan Brilliance China Automotive Holdings Ltd akan segera melakukan penarikan itu.
Kerusakan pada tanki bahan bakar bisa menyebabkan kebocoran minyak sehingga menimbulkan risiko, demikian pernyataan instansi pengatur pasar di China itu sebagaimana dikutip media resmi setempat, Senin.
SAMR menyebutkan beberapa tipe BMW yang ditarik tersebut adalah 316i, 316Li, 318i, 318Li, 3201, 320Li, 328i, 328Li, 330i, 330Li, dan 335Li keluaran 22 April 2011 dan 31 Juli 2016.
Perusahaan otomotif kenamaan asal Jerman tersebut selanjutnya akan memeriksa semua kendaraan jenis tersebut dan memperbaiki kerusakan pada tanki bahan bakar mobil tanpa dikenai biaya apa pun kepada penggunanya.
Penarikan tersebut dibagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama mulai 27 Desember 2019 untuk 150.951 unit kendaraan, sedangkan gelombang kedua mulai 29 Mei 2020 terhadap 161.330 unit.
Berita Terkait
Sempat lumpuh total, Satlantas Polres OKU urai kemacetan di Jalinsum
Minggu, 21 April 2024 21:34 Wib
Kendaraan listrik tanpa kabar keluhan selama Lebaran
Sabtu, 20 April 2024 8:34 Wib
Jumlah kendaraan di Pelabuhan Bakauheni melonjak pada H+2 lebaran
Sabtu, 13 April 2024 11:55 Wib
PLN S2JB fasilitasi kenyamanan mudik pengguna kendaraan listrik
Rabu, 10 April 2024 2:25 Wib
Polres OKU tingkatkan razia kendaraan ODOL di jalur mudik
Selasa, 9 April 2024 18:36 Wib
Polres OKU tindak 50 kendaraan selama Operasi Keselamatan Musi 2024
Jumat, 5 April 2024 9:49 Wib
Dokter: Pakai kendaraan umum untuk mudik jarak jauh
Rabu, 3 April 2024 19:47 Wib
PLN beri layanan "home charging" bagi 300 pengguna kendaraan listrik
Selasa, 2 April 2024 10:45 Wib