Jupiter Aerobatic team "menari" di langit Pekanbaru

Pekanbaru (ANTARA Sumsel) - Jupiter Aerobatic Team (JAT) kembali menyapa langit Pekanbaru dengan menampilkan delapan manuver andalannya di ibu kota Provinsi Riau tersebut dalam kegiatan Indonesia Jaya 2017, Ahad.

"Untuk hari ini delapan manuver, diawali dengan closer over brake, snake roll dan kami akhiri dengan heart manuver," kata pimpinan JAT Letkol Pnb Kisha kepada Antara di Pekanbaru.

Kisha menuturkan sedianya terdapat 18 manuver yang disiapkan untuk pertunjukan di Pekanbaru hari Ahad ini. Namun, dia mengatakan hanya delapan manuver yang memungkinkan untuk dilakukan mengingat keterediaan bahan bakar setelah menempuh perjalanan jauh dari Lanud Soewondo Medan.

Dari pantauan Antara, JAT yang terbang selama lebih kurang 15 menit pada siang itu menampilkan sejumlah formasi terbang menarik. Decak kagum ribuan warga Pekanbaru tidak terbendung saat seluruh enam pesawat KT-1B Wong Bee buatan Korea Selatan itu bagai "menari-nari" di udara.

Atraksi dimulai saat enam pesawat KT-1B Wong Bee yang tiba beriringan dari arah utara. Kemudian dua pesawat lainnya berpencar ke sisi kiri dan kanan. Kedua pesawat itu memulai atraksi seperti terbang dari arah berlawanan dengan jarak yang cukup dekat satu dengan lainnya.

Atraksi terus berlanjut seperti dua pesawat terbang dengan posisi atas dan bawah beriringan namun satu pesawat di atas terbang secara terbalik. Seluruh atraksi tidak henti membuat merinding tengkuk ribuan penonton.

JAT sendiri menjadi atraksi penutup dari seluruh rangkaian pelaksanaan Indonesia Jaya 2017 yang digelar di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

Sebelum JAT memulai atraksinya, sejumlah penampilan menarik lainnya terlebih dahulu menghibur pengunjung. Di antaranya adalah manuver enam unit jet tempur terdiri dari tiga F16 fighting falcon dan tiga Hawk 100/200.

Atraksi JAT tersebut merupakan yang kedua kalinya digelar di Kota Pekanbaru dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, atraksi serupa digelar pada Rabu (29/11) lalu.

Saat itu, JAT melakukan atraksi ketika dalam perjalanan dari Lanud Adi Sutjipto sebagai "home base" JAT menuju ke ajang Sail Sabang 2017, Provinsi Aceh Nangroe Darussalam.

Komandan Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta Marsekal Pertama Novyan Samyoga yang turut menjadi bagian dari JAT mengatakan, atraksi yang digelar di langit Pekanbaru ini merupakan bentuk dari kecintaan team itu atas hubungan yang terjalin baik dengan masyarakat Riau.

"Hari ini kami kembali (di Pekanbaru) dalam rangkaian menuju ke 'home base' Yogyakarta. Sebagai tim kami sangat berterima kasih kepada Gubernur, ini menegaskan hubungan yang terjalin baik," tuturnya.