"Untuk sementara waktu tidak ada penanganan darurat, kecuali penutupan jalan dari balai besar. Sambil menunggu perbaikan, masyarakat kami imbau agar tetap waspada dan berhati-hati saat melintasi atau berada di sekitar jembatan," katanya.
Kepala Dinas PUTR OKU Timur Aldi Gurlanda menambahkan bahwa pihaknya sudah mengusulkan ke BBWSS VIII agar segera melakukan perbaikan jembatan tersebut.
Dia menjelaskan perbaikan akan dilakukan setelah pihak balai menetapkan konstruksi apa yang akan digunakan, sehingga bangunan lebih kokoh dari ancaman longsor.
"Mudah-mudahan pada awal tahun ini tim dari balai segera melakukan survei kelayakan, sehingga jembatan bisa segera diperbaiki," ujarnya.