KPU Sumsel fasilitasi pemilih disabiltas pada hari pencoblosan

id Sumsel,palembang,kpu sumsel,Pemilih disabilitas,pilkada 2024

KPU Sumsel fasilitasi  pemilih disabiltas pada hari pencoblosan

Seorang tunanetra sedang melakukan pencoblosan di TPS 37, Kecamatan Ilir Barat II, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (14/2/2024). (ANTARA/Ahmad Rafli Baiduri)

Palembang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Selatan siap memfasilitasi pemilih disabilitas di wilayah itu pada hari pencoblosan 27 November 2024.

Ketua KPU Sumsel Andika Pranata Jaya di Palembang, Rabu, mengatakan berdasarkan rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada 2024 di Sumsel terdapat sebanyak 6.382.739 orang tersebar di 13.206 TPS, pada 17 kabupaten/kota.

Dari jumlah itu terdiri dari 3.219.840 pemilih laki-laki dan 3.162.899 pemilih perempuan yang tersebar di 241 kecamatan pada 3.249 desa/kelurahan. Sedangkan, untuk pemilih disabilitas sebanyak 13.270 orang.

Ia menjelaskan pihaknya memastikan setiap tempat pemungutan suara (TPS) memiliki akses untuk yang berkebutuhan khusus.

“Untuk pemilih disabilitas tunanetra, kami menyediakan template surat suara dengan huruf braille. Apabila butuh pendampingan, petugas kami siap melayani,” jelasnya. Dengan begitu mereka tidak kehilangan hak pilihnya pada pesta demokrasi tersebut, kata Andika.

Pilkada Sumsel 2024 diikuti oleh tiga pasangan calon yaitu pasangan nomor urut 1 Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) yang didukung oleh enam partai politik yakni Partai Nasdem, Demokrat, PKS, Perindo, PBB dan PSI.

Pasangan nomor urut 2 Eddy Santana Putra-Rizky Aprilia (E-RA) yang hanya didukung PDI Perjuangan.

Kemudian pasangan nomor urut 3 adalah Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati (Matahati). Keduanya didukung parpol mayoritas pendukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang dimotori Gerindra, Golkar, PAN, PPP, PKN, PKB, Hanura, Gelora, Garuda dan Prima.