Muara Enim, Sumsel (ANTARA) - Pj Bupati Muara Enim Sumatera Selatan H Henky Putrawan menghimbau masyarakat untuk dapat memanfaatkan lahan dan pekarangan rumah yang kosong untuk ditanami tanaman palawija dan sayur-mayur seperti cabai dan tomat sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam mewujudkan mandiri pangan bagi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan saat memimpin Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diinisiasi oleh Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Muara Enim guna menjaga stabilitas harga pangan dan inflasi daerah, Jumat siang (30/08) di Balai Desa Padang Bindu, Kecamatan Benakat.
Didampingi Kadis Ketahanan Pangan Syamsiah dan Kadis Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (TPHP), Ulil Amri, dalam arahannya Pj Bupati menuturkan bahwa kegiatan GPM ini merupakan salah satu program unggulan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan sekaligus menekan laju inflasi di Kabupaten Muara Enim dengan memberikan subsidi senilai Rp2.000 hingga Rp20.000 terhadap beberapa kebutuhan pokok seperti beras premium, beras medium, telur ayam, tempung terigu, minyak goreng, cabai merah, cabai rawit merah, kangkung, pare, ikan nila dan ikan patin.
Tak lupa, di akhir arahannya Pj. Bupati menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Muara Enim untuk menjaga netralitas selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Ia pun berpesan kepada seluruh masyarakat Bumi Serasan Sekundang untuk dapat menggunakan hak pilih pada 27 November 2024 mendatang di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing dengan bijak pasalnya, hak pilih tersebut akan menentukan bagaimana arah pembangunan Kabupaten Muara Enim selama 5 tahun ke depan.
Pj Bupati Muara Enim himbau masyarakat manfaatkan lahan kosong
Pj Bupati Muara Enim Sumatera Selatan H Henky Putrawan menghimbau masyarakat untuk dapat memanfaatkan lahan dan pekarangan rumah yang kosong untuk ditanami tanaman palawija dan sayur-mayur. (ANTARA/HO/Diskominfo)
