Palembang, Sumsel (ANTARA) - Penjabat Bupati Banyuasin Sumatera Selatan Muhammad Farid terus memberi semangat kepada tim gabungan penanggulangan karhutla di daerah itu agar tetap siaga, cepat serta efektif dalam bertindak di lapangan.
Ia berpesan dan mengucapkan terima kasih banyak kepada para anggota kesatuan penanggulangan bencana kebakaran yang hingga saat ini cukup sigap.
"Terus tingkatkan kekompakan antara unsur TNI, Polri, Manggala Agni, dan BPBD. Kita berharap ini titik api terakhir dan itu selalu menjadi harapan kita serta tetap selalu waspada kedepan, " katanya.
Beberapa waktu lalu, Pj Bupati turun langsung dan ikut melakukan pemadaman di lahan yang terbakar di Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Banyuasin, Rabu (28/08/2024).
Didampingi langsung oleh Kepala BPBD Banyuasin, Reza Agust Perdana dan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Banyuasin, Edil Fitriadi, Pj Bupati Farid langsung meninjau titik api pertama yang terjadi di dekat pemukiman penduduk Kenten Laut dan dilanjutkan ke lokasi kedua lahan masyarakat.
Setelah melakukan pemadaman, diketahui sumber api di dekat pemukiman penduduk bersumber dari puntung rokok yang masih menyala dan menyebabkan kebakaran, dalam hal ini tidak ada korban jiwa karena penduduk langsung sigap menghubungi BPBD untuk menanggulangi kebakaran.
Di lokasi kedua, M Farid juga langsung turun memadamkan api yang masih menyala dan mengadakan Apel kepada semua anggota BPBD, unsur TNI, Polri dan Manggala Agni. Untuk lokasi kedua ini belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran.
Berita Terkait
Januari-September 2024, lahan terbakar di Sumsel capai 2.948 hektare
Senin, 16 September 2024 21:21 Wib
Polres OKU lakukan penyeldikan penyebab karhutla di Semidang Aji
Senin, 16 September 2024 19:17 Wib
Empat heli water bombing dikerahkan untuk padamkan karhutla di tiga kabupaten Sumsel
Jumat, 13 September 2024 18:07 Wib
Kondisi karhutla di Sungai Rotan Muara Enim masih berasap
Kamis, 12 September 2024 19:10 Wib
Polres OKU gencarkan sosialisasi pencegahan karhutla ke pelosok desa
Rabu, 11 September 2024 8:04 Wib