Palembang (ANTARA) - Masyarakat bersama Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan berhasil melakukan budidaya ikan patin dengan produksi mencapai 100 ribu ton lebih setiap tahunnya.
"Berdasarkan data produksi ikan patin di Banyuasin pada 2021 mencapai 101 ribu ton, pada 2022 meningkat menjadi 103 ribu ton, dan pada 2023 menjadi 104 ribu ton," kata Pj. Bupati Banyuasin Hani Syopiar di Pangkalan Balai, Rabu.
Menurut dia, melalui berbagai pembinaan budidaya ikan yang dilakukan instansi terkait produksi ikan patin di kabupaten ini dapat meningkat setiap tahunnya.
Keberhasilan dalam budidaya ikan patin dan capaian produksi di atas 100 ribu ton dalam tiga tahun terakhir membuat daerah ini menjadi perhatian pemerintah pusat.
"Bentuk perhatian pemerintah pusat terhadap masyarakat dan Pemkab Banyuasin hari ini kami menerima penghargaan atas capaian produksi ikan patin tertinggi secara nasional," ujarnya.
Penghargaan tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat dan jajaran Pemkab Banyuasin serta memacu untuk terus melakukan inovasi meningkatkan produksi ikan serta memanfaatkan potensi daerah lainnya.
Berita Terkait
Seorang WNA meninggal dalam tabrakan kapal di Sungai Musi
Rabu, 13 November 2024 15:59 Wib
Ditpolairud buat klinik terapung untuk warga di perairan Banyuasin
Rabu, 13 November 2024 13:38 Wib
Kilang Pertamina Plaju bantu pengentasan stunting di Palembang dan Banyuasin
Rabu, 6 November 2024 7:00 Wib
KPU Musi Banyuasin target distribusi logistik pilkada pada 20 November
Jumat, 1 November 2024 8:40 Wib
FKUB Banyuasin satukan pemuda lintas agama untuk kawal pilkada
Jumat, 1 November 2024 8:17 Wib
Hakim vonis terdakwa pencuri buah sawit selama enam tahun penjara
Kamis, 31 Oktober 2024 16:37 Wib
Camat di Banyuasin peroleh tugas tambahan naikkan partisipasi pemilih
Kamis, 31 Oktober 2024 9:13 Wib
Pemkab Banyuasin pastikan tes SKD CPNS jujur dan adil
Rabu, 30 Oktober 2024 9:52 Wib