Kairo (ANTARA) - Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen segera pada penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser, menyusul penarikan pasukan pendudukan Israel dari sejumlah wilayah di Jalur Gaza.
Parlemen Arab pada Ahad (28/4) menyatakan pembantaian dan kekejaman besar-besaran yang dilakukan Israel terhadap warga sipil Palestina, termasuk anak-anak, perempuan, dan lansia di Jalur Gaza, menimbulkan keraguan terhadap Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Pembantaian yang terus berlangsung oleh Israel membuat kemampuan PBB untuk melindungi warga sipil dipertanyakan, kata Parlemen.
Parlemen juga menekankan bahwa pembantaian yang dilakukan Israel merupakan kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida, juga pelanggaran terhadap semua resolusi yang menyerukan perlindungan bagi warga sipil selama konflik.
Berita Terkait
Maarten Paes: Saya senang dengan penyelamatan terakhir lawan Saudi
Rabu, 20 November 2024 16:19 Wib
Kalahkan Saudi, ini posisi Indonesia di Grup C
Selasa, 19 November 2024 21:45 Wib
Marselino pemain terbaik saat Timnas kalahkan Saudi
Selasa, 19 November 2024 21:19 Wib
Ernando Ari sebut serangan balik Arab Saudi harus diwaspadai Indonesia
Selasa, 19 November 2024 10:04 Wib
Pratinjau Indonesia vs Arab Saudi: mencoba menjawab keraguan
Selasa, 19 November 2024 8:00 Wib
Menjaga kemenangan wajib
Selasa, 19 November 2024 6:36 Wib
Pelatih Saudi nilai Indonesia masih punya peluang lolos ke Piala Dunia
Senin, 18 November 2024 21:11 Wib
Jadwal kualifikasi Piala Dunia 2026 pekan ini: Indonesia jamu Jepang
Rabu, 13 November 2024 13:16 Wib