Kapolda Sumsel ingatkan pengendara tak menyalip saat antre di perlintasan KA

id Polda Sumsel,Lebaran di Sumsel,Lalu lintas Sumsel

Kapolda Sumsel ingatkan pengendara tak menyalip saat antre di perlintasan KA

Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Irjen Pol A Rachmad Wibowo (ANTARA/ M Imam Pramana)

Palembang (ANTARA) -
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Irjen Pol A Rachmad Wibowo ingatkan  para pengendara khususnya pemudik  tidak menyalip dengan mengambil jalur kanan saat antre melintasi perlintasan sebidang  rel kereta api agar tidak terjadi kemacetan.. 
 
"Kawasan  perlintasan sebidang  rel kereta api merupakan salah satu titik potensi rawan kemacetan, maka kami menekankan kepada para pengendara tak menyalip dengan mengambil jalur kanan saat antre melintasi rel kereta api," kata Irjen Pol A Rachmad Wibowo di Palembang, Sabtu. 
 
Ia menjelaskan permasalahan utama yang di hadapi saat musim lebaran adalah soal kemacetan disamping gangguan lain berkaitan dengan kondisi alam seperti banjir dan longsor.
 
Permasalahan kemacetan yang dialami di wilayah Sumsel ini utamanya terkait dengan intensitas di perlintasan KA di jalur lintas Sumatera khususnya di lintasan Kota Palembang, Ogan Ilir, Prabumulih, Muaraenim. Kemudian di jalurLahat hingga Lubuk Linggau.
 
Menurutnya dapat diketahui bahwa aktifitas perjalanan kereta api bisa mencapai 18 kali setiap hari dan dengan panjangnya rangkaian gerbong kereta api, memerlukan setidaknya waktu 4 sampai 5 menit untuk melintas.
 
Kemudian untuk proses terurai nya kembali perjalanan kendaraan, membutuhkan waktu antara 20 sampai 30 menit.
 
"Hal ini perlu kita sadari bersama. Sehingga kami imbau masyarakat pengguna jalan agar tidak mengambil jalur kanan. Karena ini akan berakibat fatal, yakni timbulnya kemacetan yang parah," katanya. 
 
Ia menambahkan aktifitas kereta api ini tidak bisa di cegah karena mengangkut batubara yang digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap. 
 
Oleh karena itu masyarakat khususnya para pengendara harus meningkatkan kesadaran guna mengantisipasi kemacetan dan utamanya keselamatan berkendara.