KAI Palembang catat 38.670 tiket libur Natal 2025 telah terjual

Palembang (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang mencatat penjualan tiket pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 telah mencapai 38.670 kursi atau 72 persen dari total 53.640 tempat duduk yang disediakan.

Manager Humas KAI Divre III Palembang Aida Suryanti di Palembang, Jumat, selama 18 hari masa Angkutan Nataru, yaitu 18 Desember 2025 sampai 4 Januari 2026, KAI Divre III menyediakan total 53.640 tempat duduk, atau 2.980 kursi per hari. Hingga saat ini, 38.670 tempat duduk telah terjual, atau sekitar 72 persen dari total okupansi.

“Antusiasme masyarakat cukup tinggi, terutama mendekati hari-hari favorit libur panjang. Karena itu kami mengimbau para pelanggan untuk tidak menunda pemesanan dan segera memastikan tiket mereka selama ketersediaan masih ada,” katanya.

Ia menjelaskan kereta api yang beroperasi di wilayah Divre III Palembang meliputi, KA Bukit Serelo relasi Kertapati Lubuklinggau (PP), KA Ekspres Rajabasa relasi Kertapati Tanjungkarang (PP), dan KA Sindang Marga relasi Kertapati Lubuklinggau (PP).

Kemudian, beberapa tanggal favorit dengan penjualan tertinggi masih ditanggal 24 Desember 2025, dengan tiket terjual sebanyak 2.498 atau sebanyak 84 persen dan ditanggal 28 Desember 2025 terjual 2.459 tiket atau 83 persen.

Untuk KA ekonomi, menurut dia, tingkat pemesanan juga menunjukkan tren meningkat.

Hingga 10 Desember 2025, pemesanan tiket untuk KA Bukit Serelo sudah mencapai 10.906 atau 95 persen dari 11.448 kursi yang disediakan. Sedangkan untuk KA Ekspres Rajabasa tiket terjual mencapai 13.835 atau 91 persen dari 15.264 kursi yang disediakan selama masa angkutan Nataru.

“Penumpang tidak perlu khawatir, apabila tiket KA Bukit Serelo habis untuk relasi Kertapati Lubuklinggau, pelanggan dapat memanfaatkan KA Sindang Marga yang saat ini masih tersedia sekitar 80 persen kursi selama masa Angkutan Nataru,” ujar dia.

KAI juga mengingatkan pelanggan agar membeli tiket melalui kanal resmi seperti aplikasi Access by KAI, situs resmi KAI, loket stasiun, Contact Center 121, serta mitra resmi untuk menghindari penipuan.

Selain itu, perusahaan menegaskan pentingnya mematuhi aturan barang bawaan, yakni maksimal 20 kilogram, tidak membawa barang berbahaya, berbau menyengat, hewan peliharaan (kecuali anjing pemandu), serta barang yang dilarang peraturan perundang-undangan.

“Kami berharap pelanggan dapat mematuhi ketentuan yang berlaku agar perjalanan Nataru berlangsung aman, nyaman, dan tertib,” kata Aida.