“Tim besar ditentukan oleh situasi ini. Saya tidak suka melihat kami menang 4-0 dalam banyak pertandingan berturut-turut. Empat pertandingan tanpa kemenangan dan memainkan tim seperti mereka bermain dengan striker-striker besar, tidak mudah untuk melakukan itu," kata Pep.
Dalam kesempatan yang sama, mantan pelatih FC Barcelona dan Bayern Muenchen itu mengatakan bahwa ia sedikit mengubah gaya permainan tim memasuki babak kedua setelah tertinggal satu gol dari tim tuan rumah di babak pertama.
“Saya meminta striker lebih agresif untuk mencetak gol dan kami perlu mempertahankan umpan silang di menit-menit terakhir. Kami membutuhkan gol dari Bernardo. Dia punya kualitas untuk melakukan itu. Jack di babak pertama harus melakukan sentuhan pertama dan di babak kedua dia melakukannya," jelas Pep.
Pep pun kini menatap jadwal The Citizens yang sudah di depan mata yaitu melawan FK Crvena Zvezda pada Kamis (14/12) WIB, melawan Crystal Palace pada Sabtu (16/12) WIB, dan kemudian bermain pada Piala Dunia Antar Klub di Arab Saudi mulai Rabu (20/12) WIB.
“Kami akan pergi ke Beograd untuk mempertahankan pekerjaan yang telah kami lakukan di babak penyisihan grup, kemudian bermain melawan Crystal Palace dan pergi ke CWC (Club World Cup) di Arab Saudi," tutup Pep.
Pep: Kemenangan 2-1 lawan Luton sangat penting bagi Manchester City
Arsip foto - Pelatih Manchester City asal Spanyol Pep Guardiola. ANTARA/AFP/ANNE-CHRISTINE POUJOULAT/pri.
